Buka Silatnas, Mendikbud Muhadjir Ajak Alumni IMM Berperan Bangun SDM Unggul
Menurutnya, hanya dengan SDM unggul, Indonesia maju akan terwujud.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy membuka acara Silaturahmi Nasional Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. Acara itu digelar di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (18/10).
Dalam sambutannya, Muhadjir Effendy berharap alumni IMM mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman agar bisa memperkuat eksistensinya dalam pergulatan kebangsaan.
-
Kapan Pondok Pesantren Musthafawiyah didirikan? Didirikan Abad 20 Melansir dari beberapa sumber, ponpes ini didirikan pada 12 November 1912 oleh Syeikh Musthafa bin Husein bin Umar Nasution Al-Mandaily.
-
Kapan Ivan Gunawan meresmikan Masjid Indonesia? Setelah dua tahun pembangunannya, masjid ini akhirnya selesai dan diresmikan langsung oleh Ivan Gunawan bersama pengurus masjid.
-
Kapan Masjid Nur Abdillah diresmikan? Menurut kanal Youtube Traveling All In, masjid ini baru diresmikan pada 2021 lalu. Proses pembangunannya sudah dimulai sejak 2019 lalu, hingga kini menjadi ikon wisata religi di Kabupaten Serang, Banten.
-
Mengapa Masjid At Taqwa Cirebon diganti namanya? Alasan renovasi juga karena posisinya sudah cukup melenceng dari arah kiblat, sehingga perlu diluruskan. Setelahnya, Koordinator Urusan Agama Cirebon, R. M. Arhatha, menginisiasi pergantian nama masjid agar tidak lagi menggunakan kata “Agung”. Ini karena saat itu sudah ada masjid bernama Masjid Agung Sang Cipta Rasa yang ada di Alun-Alun Kasepuhan dan menjadi salah satu masjid kuno paling tua yang ada di sana.
-
Kapan Masjid Raya Sumatra Barat diresmikan? Awal pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007 silam.
-
Di mana Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin berada? Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin berdiri di Desa Tirta Kencana, Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.
"Pemilu telah usai, saatnya alumni IMM mengambil peran secara strategis dalam membangun bangsa. Eksistensi alumni IMM harus bisa dirasakan oleh semua", kata Muhadjir dalam sambutannya.
Muhadjir juga mendorong alumni IMM agar berperan aktif dalam pembangunan sumber daya manusia yang secara historis merupakan matra utama gerakan Muhammadiyah hingga kini. Menurutnya, hanya dengan SDM unggul, Indonesia maju akan terwujud.
Selain itu, dia menekankan agar umat Islam tidak mengambil jarak dengan pemerintah. "Umat Islam harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun bangsa. Menggerakkan pendidikan, sosial dan dakwah", ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Kornas Fokal IMM, Armyn Gultom menuturkan, Silatnas tahun ini diadakan untuk menyatukan visi jutaan alumni IMM. Acara ini juga untuk membahas dinamika kebangsaan aktual serta merumuskan langkah-langkah strategis dalam berkontribusi mewujudkan Indonesia maju.
"Ini adalah silaturahmi nasional alumni IMM. Melalui forum ini kita akan membahas tentang situasi kebangsaan, tentang keumatan, dan tentang kontribusi nyata alumni IMM dalam memajukan Indonesia", ucapnya.
Silatnas yang mengambil tema 'Membangun Sumber Daya Manusia untuk Indonesia Maju' ini dihadiri oleh seluruh perwakilan dari para Alumni IMM di seluruh provinsi Indonesia.
Acara Silatnas ini akan berlangsung hingga sabtu sore (19/10) besok. Menurut Ketua Pelaksana, Ton Abdillah Has, agenda Silatnas Fokal IMM meliputi FGD perumusan peta jalan gerakan untuk Indonesia maju, sidang komisi untuk rekomendasi serta mempersiapkan peringatan Milad IMM dan Muktamar Muhammadiyah akan digelar tahun 2020.
Baca juga:
Jokowi Kagum Dengar Mendikbud dan Kapolri Menyanyi
Pesan Mendikbud: Jangan Sampai Anak-anak di Wamena Ngungsi Sekolah Terbengkalai
Kemendikbud Bentengi Sekolah dari Intoletansi dan Radikalisme
Pembelaan Mendikbud saat Tenaga Kerja Indonesia Disebut Tak Produktif
Mendikbud Siapkan Rp4,3 Triliun Revitalisasi SMK