Buruh Demo Lagi, KSPSI Sebut Anggota DPR Saja Tak Semua Tahu UU Cipta Kerja
"Wajar kalau buruh masih menolak Omnibus Law Cipta kerja itu," jelasnya.
Ketua DPD Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) AGN DKI Jakarta, William Yani Wea menyebut, adanya aksi unjuk rasa penolakan Undang-Undang Cipta Kerja yang terus berlanjut akibat kurang sosialisasi pemerintah ke masyarakat.
"Anggota DPR yang mengesahkan Undang-Undang Omnibus itu saja banyak yang belum tahu isi naskahnya. Apalagi rakyat biasa," kata William dalam keterangan tertulis, Senin (2/11).
-
Kapan kelima RUU Kerja Sama Pertahanan ini akan disahkan? Komisi I DPR dan pemerintah menyepakati membawa lima Rancangan Undang-Undang (RUU) Kerja Sama Bidang Pertahanan ke rapat paripurna terdekat untuk disahkan menjadi Undang-undang.
-
Apa saja isi dari kelima RUU Kerja Sama Pertahanan tersebut? Adapun lima negara yang akan menjalin kerja sama pertahanan dengan Indonesia itu antara lain Republik India, Republik Perancis, Persatuan Emirat Arab, Kerajaan Kamboja, dan Republik Federatif Brasil. Kerja sama dengan lima negara itu bakal dibahas dalam RUU masing-masing.
-
Apa itu Kartu Prakerja? Kartu Prakerja merupakan program pemerintah yang digunakan untuk mengembangkan kompetensi kerja dan kewirausahaan bagi para pencari kerja. Namun, untuk merespons pandemi Covid-19, pemerintah mempercepat pengadaan Kartu Prakerja dan memprioritaskan bagi para pekerja atau buruh yang terkena dampaknya.
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
-
Apa yang dimaksud dengan kata kerja aktif? Kata Kerja Aktif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subyek dalam kalimat melakukan aksi atau menjadi pelaku dari suatu perbuatan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam RUU Kerja Sama Pertahanan ini? Komisi I DPR dan pemerintah menyepakati membawa lima Rancangan Undang-Undang (RUU) Kerja Sama Bidang Pertahanan ke rapat paripurna terdekat untuk disahkan menjadi Undang-undang.
Dia menyatakan, bila buruh merasa kecewa yang tidak memasukkan usulan ke dalam naskah Undang-Undang Cipta Kerja. Kendati begitu, William mengharapkan, UU Cipta Kerja lebih baik dari Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan.
"Wajar kalau buruh masih menolak Omnibus Law Cipta kerja itu," jelasnya.
Pengalihan Arus
Sementara itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya membuat skenario pengalihan arus lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan yang terjadi pada saat demonstrasi di Istana Negara, dan Kedubes Prancis.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menerangkan, pengalihan arus lalu lintas tergantung situasi. Salah satu pertimbangan diberlakukan pengalihan arus adalah dengan jumlah peserta unjuk rasa.
"Rekayasa lalu lintas sifatnya situasional," kata dia dalam keterangan tertulis, Senin (2/11/2020).
Kendati demikian, Sambodo meminta pengendara menghindari ruas jalan menuju ke Istana Negara dan Kedubes Prancis. "Hindari kawasan Istana dan Jalan M.H Thamrin", ucap dia.
Berikut skema pengalihan lalu lintas yang dibuat oleh Ditlantas Polda Metro Jaya :
1. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju ke Jalan Veteran III diluruskan ke Traffic Light Harmoni.
2.Arus lalu lintas dari Jalan Merdeka Timur yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira.
3. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.
4. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju ke Patung Kuda Arjuna Wiwaha dibelokkan ke kiri atau ke kanan Jalan Kebon Sirih.
5. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok ke kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalu lintas dari Jalan Fachrudin yang akan belok ke kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Abdul Muis.
6. Arus lalu lintas dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokkan ke kiri maupun ke kanan, arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Majapahit.
7. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokkan ke kiri ke Jalan Juanda dan arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke Jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan Jalan Gajah Mada.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)