Butuh Biaya Persalinan Istri, Warga Sleman Gelapkan Motor Teman
Ia mengaku tidak punya biaya istrinya yang akan melahirkan.
Jajaran Polsek Laweyan, Solo mengamankan pria berinisial DW, warga Sleman, Yogyakarta. DW yang berprofesi sebagai pemborong bangunan nekat menggelapkan sepeda motor milik temannya sendiri karena terdesak kebutuhan rumah tangga. Ia mengaku tidak punya biaya istrinya yang akan melahirkan.
Korban penggelapan berinisial GYT, warga Pajang, Kecamatan, Laweyan. Pada awalnya pelaku berpura-pura meminjam sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AD 4564 PA miliknya.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
"Saya pinjam sepeda motor teman saya, kemudian saya bawa ke Magetan, Jawa Timur," ujar DW di Mapolsek Laweyan, Minggu (8/11).
DW mengaku, saat itu mendapatkan proyek pembangunan sebuah ruko di Solo. Selesai dikerjakan, ia memperoleh uang jasa dari pemilik ruko. Namun sebagian di antaranya (Rp10 juta) yang seharusnya untuk gaji karyawan justru tidak dibayarkan. Uang tersebut digunakan DW untuk keperluan lain.
"Saya sangat butuh uang, karena istri saya melahirkan (secara) cesar. Jadi butuh biaya besar," jelasnya.
Tak segera mendapatkan bayaran, dua tukang batu meminta haknya. Apalagi selama pandemi Covid-19, dua karyawan tersebut mengaku tidak memperoleh masukan.
Akibatnya pelaku nekat menggelapkan sepeda motor milik temannya sendiri, akibat sudah tidak mempunyai uang. Pada korban, DW beralasan membawa motor tersebut untuk melihat kondisi istri dan anaknya yang berada di rumah mertuanya di Magetan, Jawa Timur.
"Setelah sepeda motor dipinjamkan, saya bawa ke daerah Stasiun Solo Balapan. Di sana saya ketemu orang yang bisa menerima sepeda motornya. Setelah saya gadaikan, uangnya saya kasih ke tukang saya," terangnya.
Kapolsek Laweyan AKP Ismanto Yuwono menyampaikan, setelah ditangkap, pelaku mengakui perbuatannya. Saat ini pelaku diamankan berserta barang bukti sepeda motor yang digelapkan di Mapolsek Laweyan.
"Pelaku dijerat pasal 378 dan 372 KUHP tentang Penipuan dan Penggelapan. Ancaman hukumannya 4 tahun penjara," pungkasnya.
Baca juga:
Kronologi Duit Rp20 M Winda Earl Dikuras Kacab Maybank Cipulir & Tersisa Rp600.000
Respons OJK Soal Raibnya Uang Rp20 Miliar Nasabah Maybank Indonesia
Polisi Sebut Kacab Maybank Tilap Rp20 M Milik Gamers Winda Earl untuk Investasi
Kasus Kacab Maybank Cipulir Kuras Duit Nasabah, Polisi Sita Mobil hingga Bangunan
Begini Praktik Culas Kacab Maybank Cipulir Kuras Duit Atlet e-Sport hingga Rp20 M
Polisi Buru Komplotan Kacab Maybank Tilap Duit Nasabah Rp20 M