Cabuli Siswa TK, Lansia asal Medan Dikepung Warga Tasikmalaya
Seorang pria tua, SBL (66), nyaris dihakimi massa yang mengepung kontrakannya di wilayah Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Warga geram setelah lansia asal Medan itu diketahui mencabuli seorang bocah yang masih sekolah di taman kanak-kanak (TK).
Seorang pria tua, SBL (66), nyaris dihakimi massa yang mengepung kontrakannya di wilayah Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Warga geram setelah lansia asal Medan itu diketahui mencabuli seorang bocah yang masih sekolah di taman kanak-kanak (TK).
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya, AKP Agung Tri Poerbowo mengatakan pihaknya mengamankan pelaku saat warga hendak menghakiminya.
-
Kenapa kesepian berbahaya bagi lansia? Kesepian di usia tua dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal The Lancet menemukan bahwa kesepian dapat meningkatkan risiko kematian hingga 26 persen.
-
Kapan biasanya lansia merasa kesepian? Bertambahnya usia bisa menyebabkan beberapa perubahan dalam hidup seseorang. Mulai mandirinya anak dengan hidup sendiri serta kehilangan orang tersayang bisa memunculkan rasa kesepian.
-
Kenapa libur nasional penting? Libur nasional memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk beristirahat, bersantai, dan mengisi ulang energi setelah bekerja atau belajar dengan keras. Libur nasional juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik, serta produktivitas kerja.
-
Kenapa gangguan mental pada lansia perlu ditangani? Gangguan mental pada lansia, jika tidak diobati, dapat menyebabkan komplikasi seperti penurunan kualitas hidup, masalah kesehatan fisik, dan bahkan risiko percobaan bunuh diri.
-
Bagaimana Kliningan Bajidoran menghibur penonton? Satu hal dari kesenian ini, adalah penonton akan terkena "hipnotis" saat menyaksikan setiap pertunjukuan. Hentakan kendang dan aktifnya sang penari, membuat para penonton secara tak sadar agak ikut berjoget.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
"Kemarin malam (Rabu, 9/3) kami mengamankan seorang kakek yang diduga melakukan aksi pencabulan terhadap anak berusia lima tahun. Saat diamankan, di lokasi sudah banyak warga yang mengepung rumah kontrakannya," kata Agung, Kamis (10/3).
Awalnya, diakui Agung, pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait aksi menyimpang pelaku. Menerima laporan, mereka langsung bergerak ke lokasi untuk mengamankan pelaku.
Saat itu, menurutnya, SBL hampir diamuk warga yang kesal juga emosi karena perilakunya itu. "Warga sudah kesal dengan gelagat pelaku yang menyodomi korban dan kepergok kemarin malam. Saat itu kami langsung amankan pelaku dan mengamankannya ke Mapolres," sebutnya.
8 Kali Cabuli Korban
Hingga saat ini, diakui Agung, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap SBL. Tidak hanya itu saja, secara medis juga SBL akan dilakukan pemeriksaan.
"Hasil pemeriksaan sementara terhadap pelaku, korban, dan para saksi, korban sudah delapan kali disodomi oleh pelaku," ungkapnya.
Atas perbuatannya, Agung menyebut bahwa pihaknya mengenakan Pasal 82 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 tentang perlindungan anak. "Ancaman hukumannya 15 tahun penjara," sebutnya.
Sementara itu, salah seorang warga, Aris (32) mengatakan bahwa SBL diketahui sebagai seorang kakek asal Medan. "Katanya dia bekerja di sini dan ngontraknya di Mangkubumi," singkatnya.
(mdk/yan)