Cara Pemkot Pematangsiantar Bikin Ratusan UMKM di Kotanya Naik Kelas
Ratusan pelaku UMKM tampak antusias mengikuti seminar tersebut
Ratusan pelaku UMKM tampak antusias mengikuti seminar tersebut
Cara Pemkot Pematangsiantar Bikin Ratusan UMKM di Kotanya Naik Kelas
Salah satunya dengan membekali para UMKM memberi seminar dan workshop Go Digital Universitas HKBP Nommensen Kota Pematangsiantar.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Pematangsiantar Herbert Aruan mengapresiasi kegiatan seminar dan workshop yang digelar.
Apalagi para anak muda dan generasi gen Z ikut serta ambil bagian dalam kegiatan tersebut.
“Mari manfaatkan seminar dan workshop ini dengan sebaik-baiknya. Karena, pelaku UMKM di Kota Pematangsiantar sudah saatnya masuk dalam dunia digital untuk meraih peluang pasar,” kata Herbert, Selasa (4/6).
- BUMN Gelontorkan Rp47 Triliun Demi UMKM Naik Kelas
- Pertamina UMKM Academy 2024 Resmi Dibuka, 1.686 Pelaku Usaha Siap Naik Kelas
- Usai Konferensi Pers Kasus Kematian Vina Cirebon, Pegi Setiawan Meronta-ronta Sampai Angkat Tangan
- Kemenkop UKM dan KPPU Sepakat Dorong Pelaku UMKM Masuk Rantai Pasok Industri Besar
Seminar diinisiasi oleh Tamado yang sangat konsen sebagai pemerhati pariwisata, budaya dan UMKM di Pematangsiantar.
Simamora melihat, para pelaku UMKM sangat antusias mengikuti arahan dan pencerahan dari moderator yang notabene sudah sangat berpengalaman di bidang digital marketing.
Dengan memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan penjualan yang bermuara di peningkatan pendapatan para pelaku UMKM.
“TDC saat ini memiliki produk yang sangat friendly untuk dipakai para pelaku UMKM seperti Posku Lite. Mereka akan mendapatkan benefit lebih dari Posku Lite dibanding produk lain yang sejenisnya," kata Herbert.
Sementara, Pimpinan Tamado Tourism & Cultural Present Robby Butarbutar mengatakan, para UMKM harus segera turun memasuki era digital untuk mengembangkan usahanya.
"Seperti yang kita ketahui sekarang semua sudah serba digital, banyak pelaku UMKM yang sukses karena mengenal dunia digital, memanage profit dengan POS system dan membranding produk mereka di sosial media.
Robby menambahkan, namun masih banyak pelaku UMKM di kota Pematangsiantar yang belum tahu hal ini.
Untuk itulah mereka dibekali dengan seminar dan workshop Pematangsiantar Go Digital dengan menggandeng Trans Digital Cemerlang dan POSKU lite.
Agar para pelaku UMKM yang ada di Kota Pematangsiantar naik kelas, lanjut Robby, pihaknya juga menggandeng Explore Siantar dan Tentang Siantar yang sudah punya nama untuk menYukseskan seminar dan workshop ini.
"Sekitar 200 orang para pelaku UMKM antusias ikut serta dalam kegiatan ini. Kita berkolaborasi dengan beberapa perusahaan platform digital seperti POSKU lite TDC, Explore Siantar serta Tentang Siantar membuka ruang dan peluang bagi pelaku UMKM untuk memanfaatkan dalam mempromosikan usaha yang mereka miliki," ujar Robby.
Para pelaku UMKM yang mengikuti dalam seminar dan workshop tersebut sebenarnya bukanlah para pemula di dalam dunia media sosial.
Hanya saja mereka belum paham mempergunakan prasarana media sosial untuk mempromosikan produk usaha mereka.
"Ke depannya nanti kita akan arahkan bagaimana pola-polanya untuk mendapatkan targetnya seperti apa. Selanjutnya kita akan buatkan aplikasi market place khusus bagi para pelaku UMKM khususnya yang ada di Kota Pematangsiantar," ujar Robby.