Cekcok di medsos, dua SMP bentrok di Cimahi
Cekcok di medsos, dua SMP bentrok di Cimahi. Kapolsek Cimahi, Kompol Rukun Iman, mengatakan awal dari tawuran itu buntut dari cekcok antar siswa di media sosial.
Puluhan anak SMP diamankan polisi setelah terlibat tawuran di wilayah Cimahi Selatan. Sejumlah senjata tajam dan gear motor yang diduga digunakan untuk berkelahi turut disita.
Dari informasi yang dihimpun sejumlah saksi, tawuran tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 Wib di jalan Mahar Martanegara. Diketahui, para siswa yang terlibat tawuran itu berasal dari SMPN 4 Padalarang dan MTs Nurul Falah Cimahi.
Kapolsek Cimahi, Kompol Rukun Iman, mengatakan awal dari tawuran itu buntut dari cekcok antar siswa di media sosial.
"Awalnya cekcok di media sosial. Akhirnya, ketika siswa dari Padalarang hendak bertamasya ke Kawah Putih, saat melintas di Kota Cimahi menyempatkan untuk menyerang," terang Rukun Iman, saat ditemui di Mapolsek Cimahi, Selatan, Jalan Mendut, Selasa (28/11).
Dalam peristiwa itu, Polsek Cimahi selatan telah mengamankan delapan pelajar dan enam orang yang diduga korban salah sasaran. Saat ini para pelajar yang terlibat penyerangan sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut dan dilakukan pembinaan. Untuk selanjutnya, pihak kepolisian juga sudah menghubungi orangtua dan pihak sekolah yang bersangkutan.
"Kita sudah hubungi pihak keluarga dan sekolah. Untuk sementara mereka diamankan di Mapolsek," tuturnya.