Cerita Mensos Risma Masih Keturunan Sunan Bungkul
Ia mengaku mendapatkan surat dari seorang kiai yang memintanya untuk membenahi makam Mbah Bungkul.
Menteri Sosial sekaligus bakal calon gubernur Jatim, Tri Rismaharini bercerita bahwa ia masih memiliki garis keturunan dari Sunan Mbah Bungkul. Pengakuan ini disampaikan Risma seusai melakukan ziarah di makam Mbah Bungkul, di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (29/8).
Dalam lawatannya ke makam Mbah Bungkul, Risma menjelaskan cerita itu berawal saat dirinya masih menjabat sebagai Kepala Dinas Pertamanan di Pemkot Surabaya silam.
Ia mengaku mendapatkan surat dari seorang kiai yang memintanya untuk membenahi makam Mbah Bungkul. "Jadi saya dapat surat dulu sekali, sudah lama sekali, dapat surat dari Kiai Soleh Qosim, tapi orangnya sudah meninggal. Beliau ngomong ke saya, tolong bersihkan makam Mbah Bungkul," ungkapnya.
Ia menambahkan, saat itu dirinya belum bisa membenahi makam tersebut lantaran tidak memiliki anggaran saat menjadi Kepala Pertamanan. Namun, ternyata ia mengaku lupa jika ternyata ada anggaran di dinasnya.
"Saya bilang enggak bisa, karena ketika saya kepala pertamanan, 2 tahun punya anggaran tapi saya lupa kalau ada anggaran untuk betulin makam Mbah Bungkul. Saya sampaikan ndak bisa," tegasnya.
Ia menambahkan, saat itu dari informasi yang diterimanya, yang bisa membenahi dan merenovasi makam tersebut hanyalah keturunan dari Sunan Bungkul. Ia lalu sempat bertanya, siapa keturunannya Mbah Bungkul, sang kiai menjawab adalah dirinya.
"Karena yang bisa betulin makamnya Mbah Bungkul itu keturunan Mbah Bungkul. Terus siapa kiai keturunan Mbah Bungkul? Beliaunya nyampaikan aku," ujarnya.
"Bu Risma itu keturunan Mbah Bungkul. Saya kaget, saya enggak percaya. Tapi kemarin saya dapat kabar dari salah satu kiai dan beliau nyampaikan bahwa saya salah satu keturunan Mbah Bungkul," tambahnya.
Oleh karena itu lah, saat ditunjuk untuk maju dalam kontestasi Pilkada Jatim sebagai bakal calon gubernur, ia disarankan nyekar terlebih dahulu ke makam Sunan Bungkul sebelum mendaftar ke KPU Jatim.
"Karena beliaunya (Sunan Bungkul) itu masih leluhur saya," ucapnya.
Diketahui, Risma dan Gus Hans rencananya akan daftar ke KPU Jatim pada Kamis petang. Berangkat dari kantor DPD PDIP Jatim di Jalan Kutisari selepas Magrib, paslon bertagline ‘Resik’ itu berjalan menuju kantor KPU Jatim di Jalan Kendangsari dengan diiringi kirab budaya.