Lalu Lintas Melonjak di Sejumlah Gerbang Tol Trans Jawa di H-3 Nataru, Ada Kenaikan Capai 61 Persen
Lonjakan volume lalu lintas terjadi pada H-7 hingga H-3 atau 18-22 Desember 2024.
Lonjakan volume lalu lintas terjadi pada H-7 hingga H-3 atau 18-22 Desember 2024. Jumlah itu tercatat pada periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Berdasarkan catatan PT Jasamarga Transjawa Tol, peningkatan volume lalu lintas kendaraan ini berasa di sejumlah Gerbang Tol (GT) Wilayah Trans Jawa yang tersebar di Wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Di wilayah Jawa Barat, sebanyak 199.440 kendaraan menuju Wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama. Total volume kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama naik 38,31 persen jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal sebanyak 144.197 kendaraan.
Sedangkan, kendaraan dari Wilayah Timur Trans Jawa tercatat sebanyak 156.740 kendaraan atau naik 9,34 persen dari lalu lintas normal sebanyak 143.346 kendaraan.
"Wilayah Jawa Tengah, volume kendaraan GT Kalikangkung menuju Semarang pada H-7 s.d H-3 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tercatat sebanyak 119.256 kendaraan atau naik 61,31 persen dari lalu lintas normal sebanyak 73.931 kendaraan," dikutip data Jasa Marga.
"Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 87.843 kendaraan atau naik 24,26 persen dari lalu lintas normal sebanyak 70.695 kendaraan," sambungnya.
Untuk GT Banyumanik tercatat sebanyak 159.241 kendaraan menuju Solo melalui GT Banyumanik atau naik 39,26 persendari lalu lintas normal sebanyak 114.350 kendaraan.
Kemudian, kendaraan yang menuju Jakarta tercatat sebanyak 110.752 kendaraan atau naik 19,71 persen terhadap lalu lintas normal sebanyak 92.517 kendaraan.
Jasa Marga melanjutkan, di wilayah Jawa Timur, tercatat sebanyak 115.579 kendaraan menuju Surabaya melalui GT Warugunung atau naik 22,05 persen dari lalu lintas normal sebanyak 94.699 kendaraan.
Untuk kendaraan menuju Jakarta melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 111.216 kendaraan atau naik 22,38 persen dari lalu lintas normal sebanyak 90.881 kendaraan.
Lalin di Jawa Timur
"GT Kejapanan Utama, tercatat sebanyak 138.895 kendaraan menuju Malang atau naik 16,79 persen dari lalu lintas normal sebanyak 118.923 kendaraan. Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 138.432 kendaraan atau naik 10,91 persen dari lalu lintas normal sebanyak 124.815 kendaraan," ujar Jasa Marga.
GT Singosari, tercatat sebanyak 80.422 kendaraan menuju Malang atau naik 13,60 persen dari lalu lintas normal sebanyak 70.791 kendaraan.
Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 73.350 kendaraan atau naik 11,89 persen dari lalu lintas normal sebanyak 65.555 kendaraan.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mengutamakan keselamatan, mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.
"Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan," pungkasnya.