Cerita Miris 2 Lansia di Karawang, Tinggal di Kandang Kambing dan Sering Kelaparan
Di kandang berbahan bambu itu, kakak beradik sudah tinggal selama puluhan tahun.
Sungguh miris kehidupan dua wanita lanjut usia (lansia) di Kawarang.Mereka adalah Mak Uka (80) dan Mak Icih (70).
Dua nenek asal Kampung Krajaan Pawanda RT 0/04, Desa Medang Asem, Jayakerta, Karawang terpaksa hidup di kandang kambing.
-
Apa yang menjadi ciri khas kerajinan di daerah Karet Tengsin? Di wilayah Karet Tengsin, kerajinan yang jadi andalan adalah industri kulit dan batik Betawi.Perkembangannya mulai melesat pada 1950-an, dan ditandai dengan tingginya permintaan pasar dan hadirnya berbagai motif.
-
Dimana lokasi penemuan Batuan Sekis Mika di Karangsambung? Di daerah Karangsambung, Kebumen, terdapat sebuah batuan tua yang usianya mencapai 100 juta tahun. Batuan tersebut berlokasi di pinggir jalan penghubung antara Kecamatan Karangsambung dan Kecamatan Sadang, tepatnya di aliran Sungai Brengkok.
-
Apa yang terjadi di Kawah Keramikan? Kawasan wisata Kawah Keramikan yang berada di Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat mengalami erupsi pada Jumat (24/5) lalu.
-
Dimana lokasi Kawah Keramikan? Kawasan wisata Kawah Keramikan yang berada di Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat mengalami erupsi pada Jumat (24/5) lalu.
-
Kapan batuk dianggap kronis? Jika batuk berlangsung lebih dari dua minggu, ini dapat dikategorikan sebagai batuk kronis.
-
Apa ciri khas unik Kelurahan Josenan, Kota Madiun? Kelurahan Josenan di Kota Madiun memiliki ciri khas unik, yakni keberadaan patung harimau di area masuk wilayahnya.
Di kandang berbahan bambu itu, kakak beradik sudah tinggal selama puluhan tahun. Saat malam datang, Mak Icih dan Mak Uka kedinginan dan hidup gelap, minim penerangan.
"Kalau tidur bareng sama kambing dan malam hari tidak ada penerangan hanya cahaya lampu minyak, "kata Mak Uka saat bercerita kepada merdeka.com, Jumat (6/9).
©2019 Merdeka.com/Bram Salam
Selama ini, Mak Icih dan Mak Uka dibantu warga untuk makan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sesekali, tetangga menawarkan pekerjaan dengan upah seikhlasnya.
Namun tetangga tidak memaksa mengerjakan pekerjaan berat. Tahu Mak Icih dan Mak Uka sudah uzur.
"Sesekali suka ada dari pekerjaan membantu tetangga. Tapi ya namanya juga nenek-nenek, kerjanya semampunya. Buruhnya juga seikhlasnya, selebihnya untuk makan sehari-hari mengandalkan pemberian dari yang merasa kasihan saja," sambung Mak Uka.
Warga, Ayu Retna Rassani (24) bercerita tidak ada bantuan apapun dari pemerintah kepada kedua lansia tersebut. "Saya sempat datang ke lokasi, informasi dari dua janda lansia tidak pernah dapat bantuan," kata Ayu.
©2019 Merdeka.com/Bram Salam
Keduanya sempat bercerita kepada Ayu. Mereka sering kelaparan karena tidak ada bahan makanan yang bisa dimasak untuk sekedar mengganjal perut. "Tidak jarang keduanya kelaparan karena tak ada uang, " ungkap Ayu.
Ayu dan tetangga lain berharap ada kepedulian dari dermawan dan pemerintah setempat agar kedua lansia tersebut bisa tinggal ditempat yang lebih layak.
"Berharap ada bantuan untuk keduanya supaya bisa bertahan hidup," harap Ayu.
Baca juga:
25 Tahun Huni Gubuk Reyot, Mak Aroh & Anak Cucu Dapat Hibah Tanah dari Babinsa
Doa JK untuk Guru Honorer Nining yang Berharap PNS: Pasti Terpilih Pada Waktunya
Bupati Pandeglang Salahkan Camat Ada Guru Honorer Tidur di Sebelah Toilet Sekolah
Tolak Mempekerjakan Anak, Pemkot Depok Imbau ASN Tak Gunakan Jasa Ojek Payung
Nestapa Nining, Guru Honorer Gaji Rp 350.000/Bulan Tidur di Samping Toilet Sekolah