Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Pelayanan vaksinasi Covid-19 untuk dosis lima atau booster ketiga bagi masyarakat umum.
- Vaksin Covid-19 Mulai Berbayar, Ini Kelompok yang Bisa Dapat Gratis
- Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
- Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
- Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah membuka pelayanan vaksinasi Covid-19 untuk dosis lima atau booster ketiga bagi masyarakat umum.
"Sudah bisa saat ini," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi ketika dihubungi, Jumat (15/7).
Nadia berujar, vaksin ini dikhususkan bagi tenaga kesehatan, lansia, komorbid, warga yang baru saja ke luar negeri, dan yang sudah vaksin booster kedua atau dosis empat.
"Terutama tenaga kesehatan, lansia, komorbid, atau PLDN dan masyarakat yang sudah lebih dari enam bulan booster kedua," ujar Nadia.
Adapun vaksin ini masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
"Gratis sampai 31 Desember di puskesmas," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berencana memberikan vaksinasi booster ketiga bagi masyarakat lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan.
Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
“Ini hanya untuk lansia dan kelompok rentan,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, Kamis (14/12).
Nadia mengatakan, belum ada regulasi mengenai pemberian vaksinasi Covid-19 booster ketiga. Saat ini, Kemenkes masih membahas mekanisme pemberian vaksin lanjutan itu.
“Ini masih dimatangkan,” ucap Nadia.
Lebih lanjut, Kemenkes mengimbau masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19. Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Nadia mengatakan, libur Natal dan Tahun Baru biasanya membuat mobilitas masyarakat semakin tinggi. Mobilitas meningkat bisa memicu penularan Covid-19 meluas.
”Sehingga sangat direkomendasikan untuk segera melengkapi vaksinasi Covid-19 baik dosis primer maupun booster sesuai ketentuan,” ujar Nadia di Jakarta, Senin (11/12).