Cuci karpet di Sungai Progo, Deni hilang terseret arus
Cuci karpet di Sungai Progo, Deni hilang terseret arus. Nasib nahas menimpa Deni HW (15) pelajar SMK Negeri 1 Magelang yang juga santri Pondok Pesantren API Al-Huda, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Deni hanyut di Sungai Progo Magelang, Jawa Tengah, saat mandi bersama rekan-rekannya.
Nasib nahas menimpa Deni HW (15) pelajar SMK Negeri 1 Magelang yang juga santri Pondok Pesantren API Al-Huda, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Deni hanyut di Sungai Progo Magelang, Jawa Tengah, saat mandi bersama rekan-rekannya.
Sampai Senin (19/9) hari ini, Deni belum ditemukan meski Tim Basarnas Gabungan bersama warga masih melakukan upaya pencarian di sekitar Kali Progo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Dari informasi yang dihimpun merdeka.com kejadian berawal saat Deni bersama 16 rekan Ponpes API Tegalrejo lainnya berangkat mencuci karpet di Sungai Progo, Dusun Nepak, Desa Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang pada minggu (18/9) pagi pukul 10.00 WIB.
Kepala Basarnas Kantor SAR Semarang Agus Haryono mengungkapkan, usai mencuci dan menjemur karpet, 7 santri berpisah dengan santri yang lain menuju ke arah barat sungai, termasuk salah satunya adalah Deni untuk mandi di sungai. Saat mandi di sungai tiba-tiba Dani terseret arus sungai Progo yang deras.
"Jarak 300 meter sebenarnya korban masih terlihat dan di kejar oleh Zaenal, salah satu rekan korban. Tangan korban sempat diraih namun terlepas lagi karena rekan tersebut tidak kuat menarik korban" beber Agus Haryono.
Akhirnya tubuh santri asal Desa Salam, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang tersebut hanyut terbawa arus Sungai Progo.
Humas Kantor Basarnas Kota Semarang Affandi menambahkan, hingga saat ini Senin (19/9) Tim Basarnas dan warga sekitar masih berupaya melakukan upaya pencarian korban Deni.
"Saat ini kami telah mengirimkan satu tim dari Kantor SAR Semarang bergabung bersama tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian, dan pencarian hingga malam ini belum membuahkan hasil" pungkas Affandi.
Baca juga:
Tembak ikan dengan panah, turis AS tewas saat menyelam di Nias Barat
Main di bawah jembatan Sungai Caban, bocah 10 tahun tewas tenggelam
Jajal jetski, Liong tenggelam tersangkut tanaman di danau Sunter
3 Hari hilang, mahasiswa Tasik ditemukan tewas di pantai Pangandaran
3 Anak panti asuhan tenggelam di Sungai Pamali ditemukan tewas
Main jetski tak pakai pelampung, Suherman tenggelam di Danau Sunter
Main boogie board di Pantai SBH Sukabumi, Yusuf hilang tenggelam
-
Di mana letak Tenggarong? Tenggarong merupakan salah satu wilayah yang menjadi ibu kota dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Kenapa Pavlopetri tenggelam? Penyebab tenggelamnya Pavlopetri masih belum diketahui. Meskipun demikian, beberapa ahli meyakini kota itu mungkin tenggelam akibat gempa bumi yang terjadi sekitar tahun 1000 SM atau 375 M.
-
Kapan pemukiman Atlit Yam tenggelam? Tentang penyebab tenggelamnya pemukiman ini, terdapat perdebatan. Ada yang menyebut tsunami akibat runtuhnya gunung berapi, sementara yang lain mengaitkannya dengan perubahan iklim yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Apa bentuk khas Kue Petulo Kembang? Kue petulo kembang ini terbilang unik karena bentuknya seperti mi gulung yang memiliki beragam warna.