Curi Emas Majikan 100 Gram, ART di Jagakarsa Ditangkap Polisi
Polisi berhasil meringkus RA di kawasan Cipayung, Jakarta Timur.
RA seorang Asisten Rumah Tangga (ART) ditangkap polisi lantaran mencuri emas seberat 100 gram. Emas tersebut merupakan milik majikannya di Gang Sawo Jalan Moch Kahfi, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Sang majikan melaporkan ke polisi usai mengetahui kejadian tindak pencurian yang terjadi pada 24 November lalu. Majikan mulai curiga adanya pencurian setelah ART mendadak berhenti bekerja.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa singkatan penting? Secara umum, telah disebutkan bahwa singkatan berguna untuk efisiensi, yaitu mempermudah dan mempercepat komunikasi tertulis maupun lisan.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Apa yang dimaksud dengan perdamaian? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), perdamaian berarti penghentian permusuhan, atau perihal damai.
"Pada saat kejadian dilaporkan RA tidak diketahui keberadaannya, karena sudah dua bulan RA berhenti menjadi ART," ucap Kapolsek Jagakarsa, Kompol Multazam Lisendra dalam keterangannya, Rabu (7/12).
Bermodalkan laporan dari korban pada 29 November, polisi berhasil meringkus RA di kawasan Cipayung, Jakarta Timur. Usai diperiksa, RA mengaku memang mencuri emas dari korban.
Momen pencurian tersebut terjadi saat sang majikan tidak mengunci pintu kamarnya. “Karena tidak ada kunci lemari yang dirusak dan orang yang ada di rumah milik korban hanya RA," jelas dia.
Emas tersebut sempat dijual oleh RA seharga Rp 78 juta kepada L yang merupakan kenalannya di media sosial sejak tahun 2019.
"L tidak mengetahui bahwa logam mulia tersebut adalah hasil curian. Setelah korban mengetahui bahwa logam mulia sudah ditemukan kami menghubungi keluarga RA untuk musyawarah dan korban kesepakatan tak akan melanjutkan perkara," tutupnya.
(mdk/tin)