Dampak Corona, Harga Karet di Tingkat Petani Sumsel Anjlok
Petani karet di Sumatera Selatan menjadi bagian profesi yang paling terdampak pandemi Covid-19. Pasalnya, harga karet saat ini menyentuh harga terendah sejak beberapa tahun terakhir.
Petani karet di Sumatera Selatan menjadi bagian profesi yang paling terdampak pandemi Covid-19. Pasalnya, harga karet saat ini menyentuh harga terendah sejak beberapa tahun terakhir.
Di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) misalnya, harga karet di tingkat petani berkisar Rp3.000 sampai Rp3.500 per kilogram. Kondisi ini telah berlangsung sejak wabah corona merebak.
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Bagaimana pabrik cokelat kuno itu diubah? Pada awal abad ke-18, bangunan itu dibagi menjadi tiga bagian. Lalu sekitar 100 tahun kemudian, rumah itu diubah menjadi pabrik cokelat yang disebut Guardia (Clemente). Chocolates and pastillaje".
-
Apa ciri khas dari pantun lucu Palembang? Pantun bahasa Palembang sering kali menggunakan bahasa yang khas dan unik untuk daerah tersebut, serta mengandung unsur budaya dan kearifan lokal.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Apa yang ditemukan di pabrik cokelat kuno itu? Di dalam bangunan tersebut, arkeolog menemukan beberapa pelat timah berukir. Pelat ini digunakan untuk membuat label pada cokelat, menyebutkan coklat tersebut berasal dari pabrik Clemente Guardia. Arkeolog juga menemukan tujuh bejana keramik besar.
-
Di mana lokasi home industry produksi ekstasi dan pil koplo yang dibongkar? Polisi membongkar home industry yang memproduksi ekstasi dan pil koplo di Jalan Kertajaya Indah Timur IX Nomor 47, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya.
"Seumur-umur jadi petani karet baru kali ini merasakan harga yang murah, kayak gak ada harganya sama sekali," ungkap Yanto (43), warga PALI, Rabu (29/4).
Sementara di Banyuasin, harga karet di angka Rp4 ribuan per kg. Menurun sekitar Rp2 ribu per kg sebelum Corona menyerang atau ketika situasi normal.
Harga lebih tinggi terjadi di Ogan Ilir. Karet petani di kabupaten itu dibeli pengepul di kisaran Rp6.000 sampai Rp6.500 per kg. Setiap pekan terjadi penurunan harga mulai Rp500 per kg.
"Untung masih ada yang beli karet, kami takutkan pabrik tutup semua dan tidak ada lagi yang nampung karet kami," kata Masud (55), warga Seri Kembang, Ogan Ilir.
Sebenarnya, kata Masud, rendahnya harga karet telah terjadi beberapa tahun terakhir, tak lebih dari Rp7.000 sampai Rp8.000 per kg. Sementara harga ideal bagi petani di atas sepuluh ribuan per kg.
"Kami sudah lama susah, harga karet jauh lebih rendah dibanding beras. Kami cuma bisa bertahan hidup saja, tidak ada peningkatan kesejahteraan," kata dia.
Penurunan harga karet dibenarkan Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Sumsel Rudi Arpian. Menurut dia, komoditas karet sangat terdampak pandemi namun petani tetap menjual dengan harga murah karena terbentur kebutuhan sehari-hari.
"Kondisi di lapangan pengepul tidak berani membeli mahal karena harganya memang rendah. Banyak pabrik tutup dan ekspor ke Tiongkok menurun," ujar Rudi.
Untuk mengatasi kondisi ini, kata dia, Pemprov Sumsel berupaya mengimbau pengusaha tetap menyerap karet rakyat yang diperuntukkan bagi pabrik crumb rubber di Sumsel. Hanya saja, imbauan ini akan direalisasikan jika ada kebijakan pemerintah membantu manusia untuk mendapatkan permodalan.
"Kondisi sekarang pabrik mengurangi produksi dan akhirnya berkurang juga membeli karet petani. Itu atau pabrik tidak mendapat uang pembayaran setimpal," pungkasnya.
Baca juga:
Peneliti: Pemerintah Perlu Lakukan Kajian Masif untuk Serap Karet Petani
Angkat Kesejahteraan Petani, Aspal Ibu Kota Baru Diminta Pakai Karet RI
Perbankan Eropa Tertarik Danai Peremajaan Karet Indonesia
Kadin Dorong Pengembangan Bahan Bakar Berbasis Karet
Produksi Karet Nasional Capai 3,3 Juta Ton Tapi Harga Masih Tertekan
Ini Solusi Pemerintah Hadapi Anjloknya Harga Karet Dunia