Dampak Gempa Banten, 5 Rumah di Cianjur Rusak Berat
Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB mencatat, hingga pukul 22.10 WIB, sedikitnya terdapat 7 rumah rusak berat, 3 rusak sedang dan 5 lainnya rusak ringan akibat gempa M 6,9 di Banten. BMKG memutakhirkan kekuatan gempa yang awalnya M 7,4, menjadi M 6,9.
Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB mencatat, hingga pukul 22.10 WIB, sedikitnya terdapat 7 rumah rusak berat, 3 rusak sedang dan 5 lainnya rusak ringan akibat gempa M 6,9 di Banten. BMKG memutakhirkan kekuatan gempa yang awalnya M 7,4, menjadi M 6,9.
BNPB mengatakan, data rumah rusak berat teridentifikasi di wilayah Kabupaten Cianjur dan Bandung Barat.
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Kapan gempa Jogja terjadi? Peristiwa gempa bumi yang terjadi pada tahun 2006 menyisakan pengalaman traumatik bagi sebagian warga Yogyakarta, khususnya mereka yang tinggal di Kabupaten Bantul. Guncangan gempa yang begitu kuat menyebabkan banyak rumah runtuh.
-
Kapan gempa di Gianyar terjadi? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung."Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh," kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Apa dampak yang ditimbulkan gempa di Gianyar? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung."Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh," kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Dimana pusat gempa bumi di Garut? Gempa bumi melanda sisi selatan Jawa Barat pada Sabtu (28/4) pukul 23:29 WIB. Getaran diketahui berpusat di Samudera Hindia Selatan, Kabupaten Garut, dengan besaran magnitudo hingga 6,2.
Kerusakan rumah sebanyak 5 unit rusak berat di Desa Neglasari dan 1 unit di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur. Rumah rusak berat lain tercatat 1 unit di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat. Selain itu, kerusakan di kabupaten ini juga terjadi di Kecamatan Cipatat dan Cililin.
"Satu rumah rusak ringan di Desa Cirawa Mekar Kecamatan Cipatat, sedangkan 4 lainnya di Kecamatan Cililin," kata Plh. Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo kepada wartawan, Jumat (2/8).
Sementara itu, lanjut Agus, dua unit rumah mengalami rusak ringan dan rusak sedang di Kabupaten Sukabumi. Rincian kerusakan 1 unit di Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu dan 1 lagi di Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak. Kerusakan juga terjadi pada bangunan Majelis Ta’lim di Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, dengan kategori rusak ringan.
"Di Kota Bogor, BPBD setempat melaporkan 1 unit rumah mengalami retak-retak," lanjut Agus.
Berdasarkan pantauan Pusdalops BNPB, sebanyak 1.000 warga mengungsi di halaman Kantor Gubernur Provinsi Lampung. Sejumlah 50 lainnya di Kabupaten Lampung Selatan mengungsi di EX Hotel Lima Enam.
Gempa bumi bermagnitudo 6,9 dirasakan dengan durasi berbeda di beberapa wilayah. Warga di Kabupaten Pandeglang merasakan getaran 5–10 detik. Warga panik dan keluar rumah; sebagian mereka mengungsi ke dataran yang tinggi.
Warga di Kabupaten Lampung Selatan merasakan gempa 1–5 detik. Mereka juga panik namun tetap waspada. Sedangkan warga Sukabumi, mereka merasakan getaran lebih lama yaitu 15–20 detik. Masyarakat terpantau panik dan keluar rumah.
Demikian juga dengan warga Kabupaten Cianjur yang juga merasakan getaran sekitar 20 detik. Durasi pendek dirasakan warga Kabupaten Bandung dan Bandung Barat dengan waktu 5–7 detik, sedangkan Kota Bogor 15–25 detik.
Sementara itu, Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah menyatakan bahwa peringatan dini tsunami yang disebabkan gempa berakhir pada pukul 21.35 WIB. Gempa magnitudo 6,9 ini terjadi pada pukul 19.03 WIB yang berlokasi 147 km barat daya Sumur, Banten.
Baca juga:
Peringatan Tsunami Berakhir, Warga Garut yang Sempat Ngungsi Sudah Kembali ke Rumah
Akhiri Peringatan Dini Tsunami, BMKG Minta Masyarakat Kembali ke Rumah
Pasien Rumah Sakit di Depok Berhamburan Pasca Gempa Banten
BMKG Akhiri Peringatan Dini Tsunami Usai Gempa M 7,4 di Banten
Gempa Banten Akibatkan Tremor Gunung Tangkuban Parahu Meningkat
Akibat Gempa Banten M 7,4, Operasional MRT Sempat Berhenti 10 Menit
Akibat Gempa Banten, Dua Tembok Rumah di Garut Roboh