Deddy Mizwar akan ikuti putusan MK soal pasangan tunggal
"Kalau MK ngomong begitu, ya begitulah, kita harus ikuti," kata Deddy.
Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan permohonan pasangan calon tunggal boleh mengikuti Pilkada Serentak 2015. Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar mengaku, akan mengikuti keputusan yang dihasilkan MK.
"Kalau MK ngomong begitu, ya begitulah, kita harus ikuti," kata dia yang kini menjabat sebagai Plh Gubernur Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis (1/10).
Kabupaten Tasikmalaya hingga kini tercatat sebagai daerah yang hanya memiliki satu pasangan calon. MK pun meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melaksanakan keputusan tersebut yang langsung diedarkan ke KPU provinsi, kota, dan kabupaten.
Dia menambahkan, KPU selaku penyelenggara Pilkada serentak harus menentukan mekanisme hajat akbar demokrasi tersebut.
"Mau baik tidak baik ya sudah harus bisa terima. Sekarang bagaimana supaya lebih baik adalah KPU membuat mekanismenya seperti apa," jelasnya.
"Kalau semua berpendapat, bagaimana, kan (putusan) MK sudah final, enggak ada gugatan lagi kan, selesai," ujarnya menambahkan.
Sementara untuk anggaran pelaksanaan pilkada, dia menyatakan tidak masalah. Selama ini alokasi penyelenggaraan Pilkada serentak memang sudah ada. "Selama ini kan sudah ada anggarannya," tandasnya.
Baca juga:
Giring warga memilih calon, kades di Sragen dilaporkan ke Panwaslu
Pemindahan Wawan dituding terkait Pilkada Tangsel dan Serang
Kelemahan putusan MK calon kepala daerah tunggal bisa ikut pilkada
Syarat independen diturunkan lawan Ahok akan makin banyak
Wawan dipindah ke Serang, warga dibikin berang
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Dimana pusat pemerintahan Kerajaan Singasari? Pusat pemerintahan Singasari saat itu berada di Tumapel.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Gedung Pancasila berada di mana? Tidak semua bangunan lawas bisa lestari hingga sekarang. Sayangnya, sebagian di antaranya dibiarkan tak terawat kendati memiliki nilai sejarah, salah satunya gedung Pancasila yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.