Demi operasi anak, seorang ibu ngamuk dan teriak di kantor bupati
Karena penghasilannya sebagai penjual kue pas-pasan, Jumah ingin meminta bantuan sejumlah dana kepada pemerintah kabupaten untuk biaya operasi anaknya dengan memasukan surat permohonan.
Seorang ibu bernama Jumah (43) warga Jalan Niaga Buntok, tiba-tiba mengamuk dan berteriak-teriak histeris sambil menangis di ruangan bagian keuangan kantor Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah. Teriakan histeris Jumah tersebut karuan saja mengundang keingin tahuan ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di kantor Setda Barsel yang saat itu lagi konsentrasi dengan pekerjaannya masing-masing.
Usut punya usut, kenapa ibu yang mengaku sudah bercerai dengan suaminya itu mengamuk di Buntok, ternyata karena berkas permohonan bantuan sosial untuk anaknya operasi dikatakan hilang oleh staf bagian keuangan.
-
Di mana tarian Dana Syarah berasal? Dana Syarah merupakan tarian yang aslinya berasal dari Timur Tengah.
-
Kapan Jalan Tol Semarang-Batang diresmikan? Pada 20 Desember 2018, Jalan Tol Semarang-Batang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Jembatan Kalikuto bersama dengan ruas tol Pemalang-Batang dan Salatiga-Kartasura.
-
Kapan Hanung Cahyo Saputro dilantik? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melantik pejabat Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro di Gradhika Bhakti Praja Building, Komplek Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan No 9 Semarang pada Minggu (24/9) kemarin.
-
Siapa Danil Sapt? Nama Danil Sapt mungkin sudah tak asing bagi para pengguna TikTok. Pria yang identik dengan rambut keriting ini dikenal piawai dalam merangkai kata-kata motivasi yang diunggah di akun pribadinya.
-
Kenapa Tueng Dara Baro penting? Apabila upacara ini tidak dilaksanakan maka keluarga mempelai perempuan akan merasa kecil hati dan tidak diterima dalam lingkungan keluarga mempelai laki-laki.
-
Kapan tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
Jumah memiliki anak laki-laki bernama Rafa Pulkani (3) yang menderita Hepospedia. Di mana letak lubang kemih tidak seperti anak normal lainnya.
Karena penghasilannya sebagai penjual kue pas-pasan, Jumah ingin meminta bantuan sejumlah dana kepada pemerintah kabupaten untuk biaya operasi anaknya dengan memasukan surat permohonan.
Pada 2 Oktober 2016 lalu permohonan dimasukan dan dapat disposisi dari sejumlah pejabat di Pemkab Barsel. Namun setelah beberapa kali bolak-balik ke bagian keuangan, ternyata pada Senin (17/10) pagi berkas itu dikatakan hilang.
Mendengar kata-kata berkas hilang itulah, karuan saja membuat Jumah langsung berteriak-teriak histeris sambil menangis karena tidak bisa menahan emosinya.
"Anak saya ini pernah dioperasi di Rumah Sakit Ansari Saleh Banjarmasin, namun operasinya gagal. Waktu itu kita dibantu Rp 1,5 juta dari Pemkab Barsel dan kini saya mau minta bantuan lagi untuk operasi lanjutan," katanya seperti dilansir Antara, Selasa (18/10).
Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Barsel Drs Tri Wahyu Irianto melalui Kasubag Publikasi, Suwono mengatakan, pihaknya akan membantu Jumah hingga dana bantuan sosial yang diajukannya bisa keluar.
"Masalah ini sudah selesai, karena kami akan membantu Ibu Jumah sampai dana sosial tersebut keluar dan informasinya berkas dimaksud baru saja ditemukan oleh bagian Keuangan," kata Suwono mengklarifikasi.
(mdk/sho)