Demokrat: Nyanyian Nazarudin soal Ibas bagi-bagi uang itu sampah
Sekretaris Fraksi DPR Partai Demokrat Didik Mukriyanto menilai, Nazarudin mengatakan hal itu karena terpojok di KPK.
Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazarudin menuding Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) terlibat menerima uang dalam proyek perusahaan Permai Group miliknya. Menurut Nazaruddin, saat itu Ibas memegang kendali untuk membagikan uang kepada ketua-ketua fraksi yang mendukung angket pajak.
Sekretaris Fraksi DPR Partai Demokrat Didik Mukriyanto membantah kebenaran 'nyanyian' Nazarudin tersebut. Dia menilai, Nazarudin mengatakan hal itu karena terpojok di KPK.
"Kalau saya melihat Nazar bukan sekali ini saja. Kalau merasa tertekan posisinya di KPK selalu mengeluarkan testimoni," kata Didik di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (18/3).
Menurutnya, Nazarudin sudah seringkali menyerang Ibas. Anak Susilo Bambang Yudhoyono itu kerap dituding membagi-bagikan sejumlah uang oleh Nazarudin.
"Kalau bicara fakta hukumnya, Mas Ibas disuarakan bagi-bagi. Mas Ibas tahun 2009 belum jadi ketua fraksi dan belum Sekjen, dia itu Komisi I," terang dia.
Lanjut dia, pihak Ibas juga belum berencana melaporkan tudingan Nazarudin tersebut. 'Nyanyian' Nazarudin selama ini tak dianggap sebagai ancaman yang serius oleh Partai Demokrat.
"Kami masih berpositif thinking, Nazar ini kebiasaannya selalu begitu. Ini sudah menjadi tabiatnya dan bagi kami sudah sampah," pungkas dia.
Baca juga:
Sindiran Ahmad Dhani supaya Jokowi dan PDIP tak lupa sejarah
Traktor diangkut lagi usai pidato, Jokowi bohongi petani
Petani, mahasiswa hingga guru mulai rongrong kewibawaan Jokowi
Di era Jokowi, muncul lagi wacana PNS pensiun hanya dikasih pesangon
Potret turis asing asyik berjemur dan berselancar di Pantai Kuta
Kisah Suami Bongkar Perselingkuhan Istri Pakai Alat Pelacak
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? Jaksa Penuntut Umum (JPU) blak-blakan. Mengantongi bukti perselingkuhan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
-
Siapa yang dibunuh karena memberitakan korupsi? Herliyanto adalah seorang wartawan lepas di Tabloid Delta Pos Sidoarjo. Dia ditemukan tewas pada 29 April 2006 di hutan jati Desa Taroka, Probolinggo, Jawa Timur. Herliyanto diduga dibunuh usai meliput dan memberitakan kasus korupsi anggaran pembangunan di Desa Tulupari, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.
-
Siapa yang diduga terlibat dalam kasus korupsi? Sorotan kini tertuju pada Sirajuddin Machmud, suami dari Zaskia Gotik, yang diduga terlibat dalam kasus korupsi.
-
Apa yang menjadi dasar penangkapan tersangka HW terkait korupsi di PT IMS? Penyidik Kejati Jatim telah menetapkan tersangka HW berdasarkan Surat Penetapan Tersangka Nomor KEP-541/m.5/Fd.2/12/2023 Tanggal 05 Desember 2023 dan melakukan penahanan selama 20 hari," ujarnya, Selasa (5/12) malam.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus korupsi impor emas? Di samping melakukan penggeledahan kantor pihak Bea Cukai, tim juga masih secara pararel melakukan penyidikan perkara serupa di PT Aneka Tambang (Antam).
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus korupsi ini? Untuk kedua tersangka dilakukan penahanan selama 20 hari kedepan guna kepentingan penyidik KPK. Sementara untuk satu tersangka lain yakni Direktur PT KIM, Karunia diharapkan agar kooperatif dalam pemanggilan penyidik KPK.
Jangan lewatkan:
Ketakutan Ical Golkar diambil alih, sampai gugat Agung cs tiga kali
Awas, 6 infeksi kulit ini mengintai halusnya kulit bayi!
4 Cerita miris Mbah Harso dan Nenek Asyani gugat keadilan
5 Pelatih yang terancam di pecat akhir musim ini
Foto kemesraan palsu Ahok dan lawan politiknya
Joko Anwar: Benalu Harus Disingkirkan Dari Ekonomi Kreatif