Densus 88 Ringkus Terduga Teroris di Sukoharjo
Iqbal menjelaskan, dalam kegiatan penangkapan ini dilakukan Densus 88. Sedangkan, pihaknya hanya membantu proses pengamanan di lokasi saja.
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, telah mengamankan terduga teroris di Wilayah Sukoharjo, Jawa Tengah.
"Kami membenarkan bahwa benar ada kegiatan penegakan hukum oleh Densus 88 di Wilayah Sukoharjo yang dilaksanakan pada hari Kamis, 1 Desember 2022," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy dalam keterangannya, Kamis (1/12).
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
Dia menjelaskan, dalam kegiatan penangkapan ini dilakukan Densus 88. Sedangkan, pihaknya hanya membantu proses pengamanan di lokasi saja.
"Polda Jateng dan Polres Sukoharjo hanya membantu proses pengamanan dalam tindakan kepolisian terhadap terduga teroris," jelasnya.
Iqbal menyebut, untuk kegiatan penangkapan terduga teroris ini nantinya secara lengkap akan disampaikan oleh Divisi Humas Polri .
"Untuk Press Rilis secara rinci nanti akan disampaikan lebih lanjut oleh Div Humas Polri dan Densus 88," tutupnya.