Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris di Tapanuli Tengah dan Selatan
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyampaikan, operasi penangkapan itu dilakukan pada Sabtu, 29 Januari 2022.
Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris di wilayah Sumatera Utara. Mereka diamankan di dua lokasi berbeda yakni Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyampaikan, operasi penangkapan itu dilakukan pada Sabtu, 29 Januari 2022.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang ditemukan para peneliti di Dataran Tinggi Antartika Timur? DATARAN TINGGI ANTARTIKA TIMUR Para peneliti memeriksa kembali data satelit yang diambil dari punggung bukit di lapisan es Antartika yang sebelumnya mencapai minus 93 derajat Celcius. "Ini tampaknya menjadi batas seberapa dingin di permukaan Bumi."
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
"Hari Sabtu, 29 Januari 2022 Tim Densus 88 Antiteror Polri telah menangkap dua terduga teroris atas nama RMP, ditangkap di Tapanuli Selatan dan AW di Tapanuli Tengah," tutur Ahmad kepada wartawan, Senin (31/1).
Ahmad belum banyak merinci atas tangkapan tersebut. Termasuk soal barang bukti dan aktivitas penggeledahan sejumlah lokasi terkait.
"Belum, manti kami update," kata Ahmad.
Diketahui, mereka terafiliasi oleh kelompok teroris Jemaah Islamiyah (JI). "Dua terduga teroris tersebut masuk jaringan JI," kata Ahmad.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prasetyo menyatakan aksi terorisme sepanjang tahun 2021 mengalami penurunan 53,8 persen dibandingkan tahun 2020. Kapolri menyebut, pihaknya berupaya melakukan upaya pencegahan sebelum aksi teror terjadi.
"Terkait dengan terorisme, jumlah aksi teror sepanjang 2021 mengalami penurunan sebesar 53,8% dibandingkan tahun 2020. Penurunan tersebut disebabkan karena upaya preventive strike yang dilakukan oleh Densus 88 AT Polri," kata Jenderal Listyo Sigit dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR RI, Senin (24/1).
Sigit menyebutkan sebanyak 370 teroris sudah ditangkap sebelum menjalankan aksi terornya.
"370 tersangka terorisme berhasil ditangkap sebelum melakukan aksi teror," kata dia.
Sementara itu, terkait kasus kelompok terorisme Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Kapolri menyebut sejumlah pentolan MIT sudah ditangkap dalam operasi Madago Raya.
"Polri melakukan operasi Madago Raya 2021 dan berhasil melakukan penegakan hukum terhadap 7 DPO kelompok MIT yang sudah bertahun tahun dikejar yaitu Khairul alias Irul alias Aslam, Alvin alias Adam alias Mus'ab alias Alvin Anshori, Ali Ahmad alias Ali Kalora, Abu Alim alias Ambo, Qatar alias Farel alias Anas, Rukli, Jaka Ramdhan alias Ikrima alias Rama serta 11 orang simpatisan," ujarnya.
Adapun barang bukti yang diamankan dalam operasi itu adalah 7 pucuk senjata api, 722 amunisi, 43 detonator, dan 7 botol bahan peledak. Namun, saat ini menurut Kapolri, masih tersisa 3 DPO yang masih terus diburu Polri.
Polri akan melanjutkan penegakan hukum terhadap kelompok MIT, saat ini masih tersisa 3 orang DPO, karena 1 orang diantaranya pada tanggal 4 Januari 2022 telah berhasil dilakukan penegakan hukum yaitu Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang," pungkas dia.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Polri: 392 Terduga Teroris Ditangkap Sepanjang 2021
BNPT Ungkap 16 Pelaku Tindak Pidana Terorisme Terafiliasi FPI
364 Terduga Teroris Ditangkap Sepanjang 2021
BNPT Sebut Rutan Terorisme Overload
Kapolri: Aksi Teror Sepanjang 2021 Menurun 53,8 Persen Dibanding 2020
DPO Tersisa 3 Orang, Polisi Imbau Anggota MIT Segera Menyerahkan Diri