Detik-Detik Mengerikannya Pria di Deli Serdang Bunuh Tiga Bocah Tetangga hingga Tewas
Warga Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, dikejutkan oleh aksi pembunuhan yang dilakukan seorang pria terhadap tiga anak.
Warga yang tinggal di Jalan Masjid, Gang Dahlia, Kecamatan Percur Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), dikejutkan oleh sebuah insiden tragis. Seorang pria melakukan pembantaian terhadap tiga anak kecil hingga menyebabkan tewas dan ada yang kritis.
Pelaku, yang bernama Rudi Sihaloho (41), diketahui merupakan tetangga dari ketiga bocah malang tersebut, yang tinggal di lingkungan yang sama, dengan rumah mereka saling berhadapan.
Seorang warga setempat bernama Anton mengungkapkan, setelah melakukan tindakan brutal tersebut, pelaku segera pergi dan menyerahkan diri ke Polsek Medan Tembung.
"Iya, pelaku langsung naik sepeda menyerahkan diri ke Polsek," ungkap Anton pada hari Senin (9/12).
Dalam perjalanan menuju kantor polisi, pelaku juga terlihat membuang pisau yang digunakannya tidak jauh dari tempat kejadian. "Nah, pisau yang dipakainya dibuang enggak jauh dari lokasi," tambah Anton menjelaskan situasi tersebut.
Korban merupakan saudara kandung
Menurut informasi yang dihimpun oleh Liputan6.com, ketiga korban merupakan anak-anak dari satu keluarga. Mereka adalah Nathan Simarmata (7 tahun), Owen Simarmata (4 tahun), dan Daren Simarmata (1,5 tahun).
Daren Simarmata (1,5) dilaporkan telah meninggal dunia. Sementara itu, dua saudaranya, Nathan dan Owen, masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Butet, seorang warga setempat, menjelaskan, insiden tersebut terjadi ketika orang tua ketiga anak tersebut sedang bekerja. Ibu mereka berprofesi sebagai perawat di Rumah Sakit Murni Teguh, sedangkan ayahnya bekerja sebagai sopir taksi online.
"Pelaku mendatangi rumah korban dan langsung melakukan penikaman terhadap salah satu korban," jelasnya.
Korban Lain Melarikan Diri
Ketika pelaku melaksanakan aksinya, dua korban lainnya mencoba melarikan diri dari rumah dan dikejar oleh pelaku. Saat mereka bertemu, pelaku kembali melakukan tindakan brutal dengan menikam kedua korban tersebut.
“Kasihan sekali. Anak-anak itu sedang berada di rumah. Yang paling kecil digorok (di depan rumah) sementara abang-abangnya berusaha menyelamatkan diri,” ungkap Butet.
Dari informasi yang ia ketahui, satu korban mengalami luka parah hingga ususnya keluar, sedangkan korban lainnya mengalami kerusakan pada paru-parunya. Salah satu dari korban diduga kehabisan darah sehingga meninggal dunia.
“Sekarang di lokasi (penikaman) sudah dipasang garis polisi,” tambahnya.
Kasus ini Ditangani Polrestabes Medan
Kombes Pol Hadi Wahyudi, Kabid Humas Polda Sumut, memberikan pernyataan kepada Liputan6.com mengenai insiden tersebut. Ia menyebutkan bahwa detail kasus akan disampaikan oleh pihak Polrestabes Medan. "Mungkin dirilis Polrestabes Medan, kita tunggu ya. Secepatnya," ungkap Hadi dengan tegas.
Dalam penjelasannya, Hadi menekankan pentingnya menunggu informasi resmi dari Polrestabes Medan mengenai perkembangan kasus ini. Ia berharap agar masyarakat dapat bersabar menantikan rilis resmi yang akan memberikan penjelasan lebih lanjut tentang situasi yang terjadi.