Di tengah kisruh Golkar,Ical & Agung Laksono akur hadiri ultah teman
"Meski beda pendapat, tetap bersahabat," tulis Ical.
Di tengah panasnya kisruh di tubuh Golkar antara kubu Aburizal Bakrie (Ical) dengan kubu Agung Laksono, kedua politikus senior itu tampak akrab dan duduk bareng di sebuah cafe. Keakraban keduanya kemudian diunggah Ical melalui akun Facebook miliknya.
"Meski beda pendapat, tetap bersahabat," tulis Ical, Kamis (19/3).
Ical menjelaskan, foto tersebut diambil Rabu (18/3) malam, saat keduanya menghadiri acara ulang tahun salah seorang temannya. "Foto tadi malam saat menghadiri ultah sahabat saya Adi Warsita."
Dalam foto yang diunggah pada pukul 17.38 WIB tersebut, Ical tampak berbincang erat dengan 'lawan' politiknya tersebut. Keduanya duduk di sebuah sofa panjang.
Baca juga:
Politikus NasDem sebut angket buat Menkum HAM melanggar UU
Mahyudin sebut DPD Golkar dukung kubu Agung buat amankan posisi
Fahri Hamzah sebut Ical komunikasi dengan SBY, Demokrat gabung KMP
Tuding JK otak kisruh Golkar & PPP, Arif Puyono cemarkan nama baik
Ini alasan Fahri tolak Agung Laksono rombak Fraksi Golkar di DPR
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Kapan Djamaluddin Adinegoro lahir? Gunakan Nama Samaran Djamaluddin Adinegoro lahir di Talawi, sebuah kecamatan di Sawahlunto, Sumatra Barat pada 14 Agustus 1904.
-
Siapa yang bersama Soekarno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia? Pada tanggal 17 Agustus 1945, Hatta bersama Soekarno resmi memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur, Jakarta.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang menyampaikan keinginan aklamasi untuk Airlangga Hartarto dalam memimpin Golkar? Untuk informasi, kabar adanya keinginan aklamasi dari DPD I dalam penunjukkan Airlangga kembali memimpin Partai Golkar disampaikan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus.
-
Apa yang dikatakan Syamsul Hidayat tentang status Bahlil Lahadalia di Golkar? "Bahlil bukan lagi kader Golkar. Dan dia juga sudah mengakui tidak lagi menjadi bagian dari Partai Golkar sejak 10 tahun lalu," tutur Syamsul dalam keterangan, Senin (24/7).