Diangkut 5 bus, 58 tahanan terorisme pindah dari Nusakambangan ke Gunung Sindur
Tahanan terorisme yang dipindah yakni 9 orang dari Lapas Besi, 24 orang dari Lapas Pasir Putih 25 orang dari Lapas batu. Dua di antara para tahanan tersebut berjenis kelamin perempuan.
Sebanyak 58 tahanan kasus terorisme dipindahkan dari Lapas Nusakambangan menuju Rutan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Minggu (20/5). Dari Lapas Nusakambangan, 58 tahanan tersebut diangkut 5 mini bus diseberangkan ke Dermaga Wijayapura Kabupaten Cilacap.
Kapolres Cilacap, AKBP Djoko Julianto menerjunkan 600 anak buahnya untuk mengawal proses pemindahan tahanan kasus terorisme ini. Pengamanan sejak dari Dermaga Wijayapura sampai perbatasan Kabupaten Cilacap-Banyumas.
-
Kapan Benteng Pendem di Cilacap dibangun? Benteng pendem ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1861. Ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang bisa mengedukasi tentang sejarah terutama ketika penjajahan Belanda.
-
Di mana kebakaran di Pelabuhan Cilacap terjadi? “Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran tersebut menimpa empat kapal yang tengah bersandar di Dermaga 3 PPS Cilacap,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Bayu Prahara pada ANTARA.
-
Apa yang menjadi sorotan terkait pelaku bullying di Cilacap? Hal lain yang menjadi sorotan adalah sosok pelaku yang merupakan siswa berprestasi. Diketahui bahwa pelaku merupakan juara dua lomba pencak silat tingkat kabupaten dan juara tiga lomba tilawah tingkat kecamatan. Hal inilah yang menjadi sorotan bagaimana sebuah lembaga pendidikan mendidik peserta didiknya.
-
Kapan kebakaran di Pelabuhan Cilacap terjadi? Pada Kamis (25/4) malam , kebakaran terjadi pada sejumlah kapal di Pelabuhan Perikanan Samudra (PPS) Cilacap.
-
Mengapa warga di Kabupaten Cilacap mengalami kekeringan? Musim kemarau panjang menyebabkan terjadinya kekeringan di berbagai tempat.
-
Bagaimana kebakaran di Pelabuhan Cilacap menyebar? “Selain empat kapal besar itu, ada satu atau dua kapal jukung fiber yang ikut terbakar.
"Tugas kami hanya melakukan pengamanan dan menyerahkan pada tim yang sudah tiba dari BNPT, Densus dan Mabes polri," ujar Djoko usai mengawal pengamanan pemindahan.
Kepala Lapas Batu sekaligus Koordinator Kepala Lapas se-Nusakambangan dan Cilacap, Eka Hendra Putra merinci masing-masing tahanan terorisme yang dipindah yakni 9 dari Lapas Besi, 24 Pasir Putih 24 dan 25 batu. Dua di antara para tahanan tersebut berjenis kelamin perempuan.
"Status hukum kami belum tahu.Tahanan semua, data-data dari Jakarta. Dua perempuan ikut dibawa. Kita hanya diminta serahkan saja. Kita diminta cuma by name saja," ujar Hendra.
pantauan Merdeka.com, proses pemindahan dilakukan sejak pukul 05.30 WIB. Dari dermaga Wijayapura, 5 bus keluar pukul 09.00 WIB. Di luar area dermaga, berjaga 1 bus dan perjalanan darat kemudian dikawal Baracuda.