Ditjen PAS Pastikan Video Informasi Ribuan Napi di Cibinong Dibebaskan Hoaks
Kabag Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas), Rika Apriyanti, mengatakan narasi yang dimuat dalam video tersebut tidak benar, alias hoaks. Rika meminta agar masyarakat tidak cepat termakan isu yang kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Beredar video menampilkan sebuah peta lokasi Lembaga Pemasyarakatan Pondok Rajeg, Cibinong, Jawa Barat di media sosial. Dalam video tersebut disisipkan sebuah narasi yang meminta masyarakat untuk tetap waspada.
Narasi dalam video itu juga menyebut, narapidana di Lapas Paledang dan Pondok Rajeg, Cibinong akan dibebaskan sebanyak 2.800 orang padahal belum waktunya.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Kenapa video Bima Yudho Saputro viral? Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral. Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
Kabag Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas), Rika Apriyanti, mengatakan narasi yang dimuat dalam video tersebut tidak benar, alias hoaks. Rika meminta agar masyarakat tidak cepat termakan isu yang kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan.
"Tidak benar kabar tersebut. Hoaks. Mohon disampaikan kepada masyarakat," ujar Rika saat dikonfirmasi Liputan6.com, Rabu (6/5).
Berikut narasi yang ada dalam sebuah video yang berdurasi 30 detik itu
"Mulai tanggal enam dan tujuh, napi yang ada di Lapas Paledang, Pondok Rajeg, 2.800 akan dikeluarkan belum pada waktunya,"
"Hati-hati sekarang yang di pasar dan di rumah, barang-barang seperti motor atau benda berharga lainnya jangan ditaruh di depan rumah, tambah rawan,"
"Sekarang kebutuhan yang lagi keluar banyak yang berbuat lagi kriminal. Sampaikan ke group atau teman-teman yang lainnya."
Reporter: Fachur Rozie
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Baru Saja Bebas Karena Program Asimilasi, 2 Bandit Ditembak Mati Usai Curi Motor
Bawa Senjata Tajam, Dua Mantan Napi Asimilasi di Yogyakarta Ditangkap Warga
Residivis Napi Asimilasi Tepergok Saat Mau Curi Sepeda Motor di Malang
Ombudsman Minta Pengawasan Warga Binaan Asimilasi Dibenahi
Napi Narkotika Bebas Asimilasi Covid-19 Dinilai Terbentur PP Nomor 99 Tahun 2012
Kembali Berulah Rampok Remaja, Napi Asimilasi Corona Didor Kakinya