Dokter Kepresidenan: Belum Ada Wacana Jokowi Diberikan Dosis Ketiga Vaksin Covid-19
Dia menegaskan bahwa Presiden bukan tenaga kesehatan yang diberikan dosis vaksin ketiga. Dia bilang, sama sekali tak ada rencana Kepala Negara disuntikkan booster vaksin.
Dokter Pribadi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dr. Frans Memah mengungkapkan bahwa tidak ada rencana vaksinasi Covid-19 dosis ketiga untuk Presiden Jokowi. Menurutnya, Jokowi juga akan menolak bila ditawarkan untuk divaksinasi ketiga kalinya.
"Belum ada wacana, karena beliau pasti menolak bila kami usulkan," kata Frans lewat pesan singkat, Jumat (3/9).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kenapa Vino G Bastian meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
Dia menegaskan bahwa Presiden bukan tenaga kesehatan yang diberikan dosis vaksin ketiga. Dia bilang, sama sekali tak ada rencana Kepala Negara disuntikkan booster vaksin.
"Tidak direncana, Pak Presiden bukan Nakes," ujar Frans.
Sebelumnya foto sertifikat vaksinasi Covid-19 milik Presiden Joko Widodo atau Jokowi beredar di media sosial. Gambar sertifikat dengan tulisan Ir Joko Widodo itu diunggah lewat Twitter pada Jumat (3/9).
Data Jokowi dalam sertifikat tersebut terlihat lengkap. Seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), tanggal lahir, nomor ID vaksinasi, tanggal vaskinasi, jenis vaksin dan batch vaksinasinya.
Dalam gambar tersebut tertulis telah dilakukan vaksinasi Covid-19 untuk dosis kedua. Surat keterangan vaksin tersebut diberikan pada 27 Januari 2021.
Terdapat logo seperti Aplikasi PeduliLindungi di pojok kiri atas sertifikat vaksinasi tersebut. Warna sertifikat itu ungu muda dibawahnya terdapat logo KPC-PEN, Kominfo, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian BUMN.
Hingga kini, unggahan gambar tersebut sudah retweet oleh 457 orang dan disukai 488 orang. Para netizen juga mengomentari postingan sertifikat vaksinasi Jokowi tersebut.
Baca juga:
Presiden Jokowi Ingin Perdagangan Indonesia-Uni Emirat Arab Meningkat 3 Kali Lipat
Sertifikat Vaksin Jokowi Beredar, Kominfo Jamin Data Aplikasi PeduliLindungi Aman
Menkominfo soal Sertifikasi Vaksin Jokowi: Tunggu Pernyataan Resmi Kemenkes
Sertifikat Vaksin Jokowi Beredar di Medsos, Ini Penjelasan Kemendagri
Jokowi Bertemu Mendag Luar Negeri UEA Bahas Perdagangan Kedua Negara
Capaian Vaksinasi di Sumedang Diapresiasi Presiden Jokowi, Ternyata Ini Rahasianya
Politikus Golkar Yakin Jokowi akan Diskusi dengan Partai Koalisi Soal Calon Panglima