DPR Nilai Letjen Eko Margioyono Berpeluang Dipilih jadi Kasad
Pimpinan DPR nilai posisi Kasad kerap mempertimbangkan usia jika sosok tersebut memang disiapkan untuk menjadi Panglima TNI kelak.
Komisi I DPR RI menyetujui Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa. Terpilihnya Andika membuat posisi Kasad kosong. Dua nama muncul sebagai kandidat kuat yakni Pangkostrad Letjen Dudung Abdurachman dan Kasum TNI Letjen Eko Margiyono.
Terkait dua nama tersebut, Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Lodewijk F Paulus menilai Eko perpeluang menduduki kursi Kasad. Sebab, posisi Kasad kerap mempertimbangkan usia jika sosok tersebut memang disiapkan untuk menjadi Panglima TNI kelak.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Bagaimana reaksi para prajurit TNI saat Kasad Maruli menang adu panco? Beberapa penonton yang memberikan dukungan kepada Kasad pun puas dengan sorakan yang sebelumnya mereka teriakkan.
-
Apa kejutan yang diberikan prajurit TNI kepada Kapolres Tuban? Kapolres Tuban tiba-tiba diangkat oleh para prajurit TNI sebagai bentuk perayaan yang meriah. Selain itu, kue ulang tahun yang seharusnya dipotong dan dibagi pun akhirnya mendarat ke wajah Kapolres dengan sangat belepotan.
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Kapan Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR? Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa pada 2011 lalu.
"Tinggal kira-kira orientasi nya ke mana. Apakah dia disiapkan juga sebagai panglima TNI juga atau tidak. Kalau disiapkan ya, harus cari yang muda, kan gitu kira-kira. Nah sekarang yang muda siapa, lihat saja bintang 3, yang paling muda Pak Eko, Kasum. Kira-kira kalau enggak salah dia sampai 2025, nah itu," kata Lodewijk di Gedung Parlemen, Sabtu(6/11).
Namun Lodewijk menyerahkan keputusan tersebut kepada internal Mabes TNI. Menurutnya, Kasad tetap akan dipilih Panglima TNI dan nantinya akan diberikan kepada Presiden Joko Widodo untuk disetujui atau tidak.
"Tapi apakah terjaring, saya enggak tahu. Itu masalah internal Mabes TNI," pungkasnya.
Sementara itu Andika pun menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Joko Widodo(Jokowi). Dia pun tidak mendukung keduanya jika menjadi keputusan Jokowi.
"Biarkan Presiden. Kan itu kewenangan Presiden. Saya dukung semua(Eko dan Dudung)," kata Andika.
Baca juga:
Jenderal Andika Perkasa: Kasad Prerogatif Presiden, Saya Dukung Semua
VIDEO: Bursa Calon Kasad, Letjen Dudung dan Letjen Eko Margiyono Bersaing Sengit
Jenderal TNI Andika Rapatkan Barisan, Kumpulkan Semua Danrem dan Dandim Se-Indonesia
Komisi I Ungkap Ada 6 Kandidat Letjen TNI Berpeluang Jabat Kasad
DPR Tanggapi Kekayaan Jenderal Andika Rp179 M: Wajar, Menantu Orang Kaya