Dua Narapidana di Rutan Trenggalek Diduga Konsumsi Narkoba
Dua napi yang teridentifikasi memiliki sampel urine mengandung amphetamin itu, kini dalam proses pemeriksaan lebih lanjut tim BNN.
Dua narapidana di Rumah Tahanan Kelas IIB Trenggalek, Jawa Timur diduga mengkonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. Hal ini diketahui setelah dilakukan tes urine secara acak terhadap puluhan sipir dan warga binaan Rabu (14/11).
"Hasil rapid test menunjukkan urine kedua warga binaan tersebut mengandung amphetamin, merupakan salah satu zat yang terkandung dalam sabu-sabu," kata Plt Kepala BNN Kabupaten Trenggalek Kompol Susetya Budi Utama seperti dikutip Antara, Kamis (15/10).
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Apa yang ditemukan di "Gerbang Neraka"? Ditemukan banyak sekali kerangka manusia di tempat ini, termasuk beberapa tanpa kepala.
-
Kenapa "Gerbang Neraka" disebut demikian? Julukan "gerbang neraka" disematkan warga lokal karena ngerinya sejarah tempat ini.
-
Di mana "Gerbang Neraka" ditemukan? "Gerbang Neraka" berada di East Riding, Yorkshire, Inggris.
-
Kapan Krisdayanti menjadi nenek? Kris Dayanti udah jadi nenek di bawah usia 50 tahun.
-
Di mana Gurun Namib terletak? Gurun Namib yang terletak di sebagian Namibia, Afrika Selatan, dan Angola ini diakui sebagai gurun tertua di dunia, dengan perkiraan usia minimal 55 juta tahun, namun kemungkinan besar lebih tua.
Dua napi yang teridentifikasi memiliki sampel urine mengandung amphetamin itu, kini dalam proses pemeriksaan lebih lanjut tim BNN.
Terhadap keduanya dilakukan proses 'assessment' atau semacam penyelidikan dengan teknik wawancara untuk memastikan apakah kandungan amphetamin tersebut berasal dari salah satu produk narkoba yang mereka konsumsi selama di Rutan.
"Jika benar tentu akan ditelusuri lebih lanjut dari mana asalnya dan bagaimana narkoba itu bisa masuk ke dalam rutan," katanya.
Total warga binaan (napi dan tahanan titipan) yang dilakukan pemeriksaan sampel urine secara acak berjumlah 75 orang. Selain warga binaan, BNN juga melakukan pemeriksaan urine terhadap seluruh jajaran sipir termasuk Kepala Rutan Trenggalek Dadang Sudrajat.
Hasilnya, terhadap sipir dan pejabat rutan dinyatakan nihil atau negatif.
"Sedangkan untuk pegawai rutan sendiri, berdasarkan hasil pemeriksaan di rapid test semua dinyatakan negatif," ujarnya.
Dengan hasil tersebut nantinya BNN akan terus bekoordinasi dengan pihak rutan. Hal ini dilakukan, kendati berdasarkan hasil rapid test dinyatakan positif, namun dua warga binaan tersebut belum tentu mengkonsumsi narkoba.
Alasannya, kata Budi, ada beberapa jenis obat-obatan yang juga memiliki kandungan hampir sama dengan narkoba, sehingga jika dilakukan tes pada rapid tes hasilnya positif.
Untuk itu perlu dilakukan pemeriksaan secara mendalam, apakah yang bersangkutan mengkonsumsi narkoba, atau hanya minum obat tertentu.
"Belum tentu yang dikonsumsi itu adalah narkoba, sebab jika dia (warga binaan yang terindikasi) minum obat flu beberapa hari ini hasilnya juga positif, maka perlu dilakukan pemeriksaan lebih detail," ujarnya.
Baca juga:
Bongkar Jaringan Narkoba di Surabaya, Polisi amankan 4,7 sabu dan 7.700 Ekstasi
BNN: Minum Air Rebusan Pembalut Sama Seperti Minum Air Comberan
BNN Gagalkan Penyelundupan 38 Kg Sabu di Langsa Aceh, 1 Tersangka Tewas
BNN Gagalkan Penyelundupan 38 kg Sabu di Aceh
Tangan Diborgol dan Kenakan Baju Tahanan, Richard Muljadi 'Diantar' ke Kejaksaan