Dua Terduga Teroris Jaringan JAD Ditangkap di Kalimantan Selatan
Keduanya merupakan terduga teroris yang terafiliasi oleh kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Sama halnya dengan penangkapan yang dilakukan Densus 88 di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris di wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel). Kabar ini dibenarkan Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan.
"Benar, Densus 88 Antiteror telah melakukan penangkapan dua tersangka teroris di Kalsel," tutur Ahmad saat dikonfirmasi, Kamis (23/12/2021).
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Siapa yang ditangkap Densus 88 karena mengancam Paus Fransiskus? Ada ketujuh orang terduga pelaku teror itulah yang mengunggah di akun media sosial pribadi.
Menurut Ahmad, keduanya merupakan terduga teroris yang terafiliasi oleh kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Sama halnya dengan penangkapan yang dilakukan Densus 88 di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
"Kalsel jaringan JAD," kata Ahmad.
Sebelumnya, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap tiga terduga teroris di Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) pada Selasa, 21 Desember 2021. Keseluruhannya terafiliasi dengan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Jaringan Anshor Daulah," tutur Kabag Bantuan Operasi Densus 88 Kombes Aswin Siregar saat dikonfirmasi, Rabu (22/12/2021).
Aswin enggan merinci kronologis penangkapan ketiga terduga teroris tersebut. Penjelasan selanjutnya akan dipaparkan oleh Divisi Humas Polri.
"Selengkapnya nanti dijelaskan via humas," kata Aswin.
Sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris di Bangka Belitung (Babel). Penangkapan dilakukan pada Jumat 17 Desember 2021.
"(Ya) penangkapan di Bangka Belitung," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan saat dikonfirmasi.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Baca juga:
Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris Jaringan JI di Jateng
Kapolri Rotasi 60 Perwira Menengah Densus 88
Polda Jateng Benarkan Penangkapan Teroris di Semarang, Sukoharjo dan Solo
Densus Kembali Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Kalsel
Densus 88 Tangkap Seorang Terduga Teroris di Sukoharjo