Peran 3 Terduga Teroris Ditangkap di Jateng, Rencanakan Aksi Teror hingga Provokasi di Media Sosial
Ketiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Detasemen Khusus (Densus) Anti-terorisme 88 menangkap tiga terduga teroris di Jawa Tengah pada Senin (4/11). Ketiganya berinisial BI, ST, dan SQ.
Juru Bicara Densus 88 Anti Teror, Kombes Aswin Siregar mengatakan, ketiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Tiga terduga teroris ini memiliki peran yang berbeda-beda dalam melancarkan aksi terornya. Pelaku BI bertugas merencanakan aksi teror
"Keterlibatan (BI) memiliki rencana untuk melakukan aksi teror, anggota kelompok Anshor Daulah Jawa Tengah," ungkap Aswin melalui keterangannya, Selasa (5/11).
Sementara T yang ditangkapnya di Kabupaten Demak, berperan menyebarkan ideologi melalui sebuah kajian. Dia juga kerap melakukan provokasi serta ajakan untuk melakukan aksi teror.
"Bertindak sebagai ideolog di kajian kecil kelompok Anshor Daulah Jawa Tengah," papar dia.
Hal serupa juga dilakukan SQ. Dia kerap membuat propaganda dan provokasi aksi teror lewat media sosial.
"Aktif mengunggah narasi propaganda terkait daulah dan provokasi untuk melakukan aksi teror di media sosial," kata dia.
Aswin menambahkan, dari ketiga pelaku yang ditangkap, petugas menyita buku tentang jihad hingga 20 buah senjata tajam yang terdiri dari 9 pisau dan 11 parang.
"Pesan kepada masyarakat jemaah Ansharuh Daulah sesuai dengan keputusan pengadilan, sudah ditetapkan sebagai kelompok teror. Hendaknya masyarakat peka dan tidak berhubungan dengan kelompok tersebut," ujar Aswin.