Dubes Alex, sekjen pertama PDIP dan sosok paling setia pada Mega
Hasto: Alex menjadi salah satu korban penculikan di ujung kekuasaan rezim otoritarian Orba.
Duta Besar Alex Litaay meninggal dunia di Rumah Sakit Dubrava, Zagreb, sekitar pukul 10.30 waktu Kroasia, Minggu (26/6). Alex diketahui mengidap penyakit jantung sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir di usia 67 tahun. Almarhum meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
Duka tidak hanya menyelimuti Kementerian Luar Negeri, tapi juga keluarga besar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Alex merupakan politisi senior PDIP. Sebelum ditunjuk menjadi dubes, Alex berkiprah selama 15 tahun sebagai anggota DPR RI.
-
Di mana Rakernas PDIP diadakan? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Apa fokus utama Rakernas ke-5 PDIP? Hasto mengatakan, PDIP didasarkan pada kekuatan kolektif seluruh anggota mulai dari tingkat anak ranting hingga Satgas Partai. Menurutnya, kekuatan itu menyatu dengan akar rumput."Karena partai ini didasarkan kepada kekuatan kolektif dari seluruh anggota, dari tingkat anak ranting, ranting, PAC, satgas partai. Dan itu adalah sumber kekuatan partai yang menyatu dengan akar rumput," tuturnya.
-
Kapan hasil PSU DPD RI Sumbar diumumkan? Perolehan suara itu dibacakan langsung oleh Ketua KPU Sumbar Surya Efitrimen pada Sabtu, (20/7) siang.
-
Kapan PDRI dibentuk? Walaupun secara resmi radiogram Presiden Soekarno belum diterima, tanggal 22 Desember 1948, sesuai dengan konsep yang telah disiapkan, dalam rapat tersebut diputuskan untuk membentuk Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI), dengan susunan sebagai berikut:
-
Apa yang akan ditentukan oleh PDIP dalam Rakernas Mei mendatang? Basarah mengungkapkan sikap politik PDIP lima tahun ke depan akan ditentukan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang digelar Mei mendatang.
-
Kenapa PSU DPD RI Sumbar dilakukan? Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) umumkan hasil Pemunguntan Suara Ulang (PSU) DPD RI daerah pemilihan Sumbar.
"Alexander Litaay, sekretaris jenderal pertama PDI Perjuangan. Beliau kukuh dalam melewati masa-masa sulit menegakkan demokrasi. Ia menjadi salah satu korban penculikan di ujung kekuasaan rezim otoritarian Orba," ujar Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto melalui siaran pers diterima merdeka.com, Senin (27/6).
Kabar meninggalnya Alex juga sudah sampai ke telinga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Kepada kader-kader PDIP, Mega berpesan agar seluruh rekam jejak sejarah perjuangan Alex dijadikan inspirasi dan keteladanan. "Belia tokoh yang sangat setia dengan kepemimpinan Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Hasto.
Untuk menghormati jasa Alex, DPP PDIP menginstruksikan pada seluruh jajaran struktural partai untuk mengibarkan bendera partai setengah tiang selama 7 hari terhitung 27 Juni 2016.
"Pak Alexander Litaay telah meletakkan dasar-dasar organisasi partai yang memegang teguh roh kerakyatan partai. Beliau juga menaruh perhatian sangat besar pada masalah pembangunan kader partai bahkan hingga akhir hayatnya," ucapnya.
Baca juga:
Sebelum meninggal, Dubes Alex Littay koma sejak 25 April 2016
Dubes Alex, sekjen pertama PDIP dan sosok paling setia pada Mega