Dukung Prabowo di pilpres, HT terancam dipecat dari Hanura
"Kalau amanat partai tidak dijalankan berarti otomatis dia secara keanggotannya dipertanyakan."
Wasekjen Hanura Kristiawanto melihat dukungan Hary Tanoesoedibjo (HT) ke Capres Gerindra Prabowo Subianto sikap yang tidak taat pada aturan partai. Sebab, Hanura sendiri sudah menyatakan mendukung Jokowi di pilpres 9 Juli nanti.
Kristiawanto mengatakan, sebagai seorang kader Hanura HT harusnya loyal kepada keputusan partai. Dia mempertanyakan loyalitas HT sebagai kader Hanura.
"Kalau dia kader dan tidak menjalankan amanat partai berarti melanggar AD/ART. Kalau amanat partai tidak dijalankan berarti otomatis dia secara keanggotaannya dipertanyakan," ujar Kristiawanto kepada merdeka.com, Senin (19/5).
Soal sanksi yang akan diberikan kepada HT, dia menilai hal tersebut akan dibicarakan dalam rapat kepengurusan di DPP Hanura. Menurut dia, sanksi yang paling berat untuk sikap HT tersebut yakni dipecat dari keanggotaan Hanura.
"Nanti pasti kita akan pikirkan dalam forum rapat DPP, karena saya yakin seluruh kader yang tidak menjalankan perintah pimpinan partai akan ada sanksi. Kalau dia sudah tidak nyaman tentunya dia ke sana atas pribadi. Kalau sanksi paling berat ya pasti dipecat dari Hanura," tegas dia.
Dirinya tak tahu kapan akan membicarakan sanksi HT ini di DPP Hanura. Namun yang jelas, lanjut dia, HT sudah menyalahi aturan karena tidak menjalankan amanat partai yang sudah memutuskan bahwa persoalan koalisi sudah diserahkan kepada Ketua Umum Hanura Wiranto.
"Bisa dikatakan seperti itu (tidak loyal), dia tidak menjalankan rapimnas. Dia melanggar kebijakan partai rapimnas diatur dalam AD/ART," pungkasnya.
Sebelumnya, HT tiba-tiba saja muncul di rapat pimpinan partai koalisi pendukung Prabowo di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan kemarin. Kemunculan bos MNC grup ini tentu mengejutkan, karena Hanura berada di kubu Jokowi lawan dari Prabowo.
Kabar HT dukung Prabowo pun dibenarkan oleh Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon. "Benar kabar itu benar, dia memberikan dukungan pada Pak Prabowo," ujar Fadli.
Namun demikian, Fadli enggan memaparkan isi pertemuan petinggi partai koalisi kubu Prabowo yang dilakukan di Hotel Dharmawangsa kemarin. Di mana diketahui HT juga turut hadir dalam pertemuan itu.
"Saya enggak bisa bilang, tapi saya membenarkan jika beliau dukung kami," pungkasnya.
Baca juga:
Dukung Jokowi, Wiranto sebut naif jika Hanura-PDIP berakhir
Jadi cawapres Jokowi, JK wakil dari 4 partai
Wasekjen: HT dukung Prabowo sikap pribadi, Hanura pilih Jokowi
Fadli Zon sebut Hary Tanoe dukung Prabowo di pilpres
PDIP sindir Prabowo, Wiranto jenderal yang tidak dipecat
-
Bagaimana perolehan suara Gerindra di Pemilu 2014? Pemilu 2014, Perolehan Suara Meroket
-
Siapa yang berpartisipasi dalam Pilkada Serentak 2015? Pilkada serentak 2015 digelar untuk daerah-daerah dengan masa jabatan kepala daerah yang habis pada periode 2015 sampai Juni 2016.
-
Siapa yang bertapa di Petilasan Gilanglipuro? Dilansir dari kanal YouTube Bantul TV, di dalam petilasan ini terdapat sebuah batu besar yang digunakan sebagai tempat bertapa Danang Sutawijaya atau Panembahan Senopati, raja pertama Kerajaan Mataram Islam.
-
Siapa yang menari dalam Tari Petake Gerinjing? Adapun untuk konstumnya, para penari tari petake gerinjing sering kali menggenakan kostum berwarna cerah.
-
Apa yang dibahas di Rapimnas Gerindra? Dia menjelaskan, dalam Rapimnas akan membahas hal-hal penting yang menjadi sikap politik Partai Gerindra, kemudian akan diumumkan pada saat penutupan Rapimnas.
-
Siapa saja capres-cawapres yang ikut bertarung dalam Pilpres 2024? Ada tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2024. Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.