Empat Begal Sadis di Bekasi Dibekuk, Satu Ditembak
Empat Begal Sadis di Bekasi Dibekuk, Satu Ditembak. Kapolsek Tambun Kompol Rahmad Sujatmiko mengatakan, keempat tersangka ditangkap tempat persembunyiannya di wilayah Cibitung. Mereka adalah SW (30), DK (29), MRS (20), AG (17).
Polsek Tambun meringkus empat begal sadis yang baru saja beraksi di Kampung Pekopen, Desa Lambang Jaya. Dalam aksinya pada (6/2) lalu, mereka melukai dua orang korban, GA (21), OR (22) menggunakan senjata tajam.
Kapolsek Tambun Kompol Rahmad Sujatmiko mengatakan, keempat tersangka ditangkap tempat persembunyiannya di wilayah Cibitung. Mereka adalah SW (30), DK (29), MRS (20), AG (17).
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Di mana sekte pemuja sepeda motor berada? Gerakan spiritual ini bermula di Desa Chotila, Rajasthan, India, di mana para penduduk bikin kuil untuk sepeda motor dan pemiliknya yang tewas bernama Om Banna.
-
Kenapa motor injeksi sering kehabisan bensin berdampak buruk? Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh pengendara motor injeksi adalah kehabisan bensin. Meskipun mungkin terdengar seperti hal yang sederhana, kehabisan bensin pada motor injeksi dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada komponen-komponen penting seperti pompa bahan bakar (fuel pump) dan injektor.
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
-
Kenapa detailing motor penting? Detailing motor berfungsi untuk membersihkan kotoran dan kerak yang sulit dibersihkan pada motor. Hal ini dilakukan agar motor lebih awet dan meminimalisir terjadinya karat maupun korosi.
-
Kapan pencurian motor itu terjadi? Peristiwa itu sebenarnya telah terjadi pada 16 Oktober 2020.Namun pelaku JM baru tertangkap di rumahnya setelah tiga tahun hidup di kebun untuk menghindari polisi.
"Tersangka SW kami lumpuhkan karena melawan ketika dilakukan penangkapan," ujar Rahmad, Selasa (12/2).
Rahmad mengatakan, kelompok ini dikenal sadis. Berdasarkan pemeriksaan sementara, mereka telah melakukan aksi begal sebanyak 10 kali di wilayah Tambun hingga Cikarang. Modusnya, mereka mendatangi korban lalu menyerang.
"Yang diambil bisa telepon selular sampai dengan sepeda motor," ujar Rahmad.
Kasus terakhir, kata dia, para tersangka merampas telepon selular. Awalnya, korban yang sedang nongkrong di pinggir jalan lalu didatangi oleh keempat tersangka menggunakan dua sepeda motor.
Para tersangka lalu menyerang korban secara membabi buta sambil merampas harta yang ada. Tak puas di situ, mereka mengeluarkan senjata tajam kemudian membacok kedua korban di bagian kaki. Puas dengan aksinya, mereka melarikan diri.
"Dua ponsel yang diambil dari korban dijual seharga Rp 900 ribu, uangnya dipakai untuk kebutuhan sehari-hari," ujar dia.
Akibat perbuatannya, para tersangka kini harus mendekam di sel tahanan Polsek Tambun. Mereka dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang perampokan. Ancamannya hukuman penjara selama 12 tahun. Barang bukti disita berupa, sebilah pedang, sebuah kunci leter T, sebuah sangkur, mesin gerinda, dan satu unit sepeda motor.
Baca juga:
Usai 30 Kali Begal, Bungkuk Tewas dalam Baku Tembak dengan Polisi
Pulang dari Rumah Teman, Suminta Dibegal dan Dibacok di Bagian Tangan
Lagi Nonton Barca vs Madrid, Gilang Dibacok Celurit Pemuda Tak Dikenal
2 Dari 7 Begal Beraksi di Jalan Sutrisno Medan Ditangkap
Berbekal Video Viral di Medsos, Polisi Buru Pelaku Begal di Medan
Begal Pemotor Bersenjatakan Linggis, Pemuda di Riau Diciduk Polisi