Empat jenazah terduga teroris kembali dimakamkan di komplek Mr X Sidoarjo
Menurut rencana, ada tujuh jenazah yang akan disemayamkan di komplek pemakaman itu. Namun hanya ada empat jenazah yang dikebumikan. Dengan tambahan empat jenazah, maka total ada 14 jenazah terduga teroris dari Sidoarjo dan Surabaya yang dikebumikan di komplek pemakaman Mr X.
Empat jenazah terduga teroris kembali dimakamkan di komplek pemakaman Mr X di jalan raya Magersari, Kelurahan Pucang, Sidoarjo, Senin (21/5) siang. Tiga diantaranya merupakan terduga teroris yang ditembak mati di Sidoarjo.
Pantauan lokasi, empat jenazah tiba di lahan pemakaman milik Pemkab Sidoarjo, sekitar pukul 13.40 Wib. Satu persatu peti mati berisi jenazah itu langsung dibawa turun dari mobil ambulans menuju liang lahat.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
-
Apa yang menjadi ciri khas oleh-oleh dari Surabaya? Sambal Bu Rudy menjadi salah satu ikon oleh-oleh khas Surabaya.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Kenapa Soetomo berpesan untuk dimakamkan di Surabaya? Ia ingin dimakamkan di Surabaya agar senantiasa dekat dengan masyarakat kota itu.
Petugas penggali kubur membawa jenazah Hari Sudarwanto, terduga teroris yang ditembak mati di Perum Auri, Kelurahan Lemah Putro, Sidoarjo, pada Rabu (16/5) untuk segera dikebumikan di satu liang lahat yang sudah disiapkan.
Kemudian, petugas membawa jenazah tiga lainnya yaitu teruga teroris yang ditembak di Manukan, Dedy Sulistiantono. Kemudian, Ilham Fauzan, pelaku terduga teroris yang juga ditembak mati dari penangkapan di rumah kontrakan Urangagung, Sidoarjo.
Terakhir jenazah Budi Satrio, terduga teroris yang ditembak mati di Perum Puri Maharani, Desa Masangan Wetan, Sukodono, Sidoarjo. Ketiga jenazah itu dikebumikan dalam satu liang lahat.
"Kalau yang satu jenazahnya Heri tadi dikebumikan dalam liang lahat sendiri, sedangkan yang tiga jenazah ini dimakamkan dalam satu liang lahat," ucap Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan dan Rehabilitasi Dinsos Sidoarjo Wijono, usia pemakaman, Senin (21/5).
Menurut rencana, ada tujuh jenazah yang akan disemayamkan di komplek pemakaman itu. "Ini tadi sudah kami siapkan untuk tujuh jenazah, info awalnya kami diperintahkan untuk tujuh jenazah, ya kami siapkan segitu," ungkap dia.
Meski begitu, Wijono mengaku hanya ada empat jenazah yang dikebumikan. "Enggak tahu lagi kalau nanti ada tambahan tiga lagi. Lha itu liang lahatnya masih ada untuk tiga jenazah," ungkap dia.
Dengan tambahan empat jenazah, maka total ada 14 jenazah terduga teroris dari Sidoarjo dan Surabaya yang dikebumikan di komplek pemakaman Mr X bersebelahan dengan Kantor Dinas Kesehatan Sidoarjo itu.
Baca juga:
Menkominfo: Hati-hati dengan rekam jejak digital
Densus 88 tangkap terduga teroris di Tegalsari Surabaya
Posting soal terorisme, pilot Garuda Indonesia langsung digrounded
Deretan teror bom era Soeharto, targetnya Masjid Istiqlal & Borobudur
Ditolak di kampung halaman, tujuh jenazah bomber Surabaya dimakam di Sidoarjo