Fit and Proper Test Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Digelar Usai Penetapan Capres-Cawapres

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon panglima TNI akan dilakukan antara tanggal 15 atau 16 November 2023.

Artinya, fit and proper test akan dilaksanakan setelah penetapan capres-cawapres oleh KPU. Diketahui, penetapan capres-cawapres akan diumumkan pada 13 November 2023 oleh KPU. 

Dia menjelaskan, sebelum menggelar fit and proper test pimpinan DPR RI akan mengadakan rapat pimpinan (rapim) dan badan musyawarah (bamus) pada pekan depan. 

"Ya kita kan lakukan rapim dan bamus di pekan depan, kira-kira hari Selasa lalu kemudian rangkaian-rangkaian fit and proper itu kan ada beberapa yang harus dilakukan oleh Komisi I DPR yang akan ditugaskan," 

kata Dasco, saat diwawancarai di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (2/11). 

Sehingga, kata Dasco, jika proses rapim dan bamus sesuai penjadwalan maka fit and proper test calon panglima TNI akan dilakukan pada 15 atau 16 November 2023.

"Menurut saya kita akan on the track aja sesuai dengan jadwal-jadwal yang nanti akan ditentukan oleh rapim dan bamus, mungkin perkiraan fit and proper antara tanggal 15 atau 16 (November), kira-kira begitu," imbuh dia. 

Sebagai informasi, Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan pihaknya telah menerima surat presiden (surpres) mengenai usulan calon panglima TNI pengganti Laksamana Yudo Margono, yang segera memasuki masa pensiun. 

Puan menyebut Jokowi mengusulkan nama Kasad Jenderal Agus Subiyanto sebagai calon panglima TNI baru.

"Pada kesempatan ini, saya akan mengumumkan nama calon pengganti dari Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. Nama yang diusulkan oleh Presiden adalah Jenderal TNI Agus Subiyanto, yang saat ini menjabat Kepala Staf Angkatan Darat," kata Puan dalam konferensi pers di gedung DPR, Senayan, Selasa (31/10).