FKPPI Pecat Korlap Penggerudukan Asrama Papua Tri Susanti
Tri Susanti, yang akrab disapa Susi, dalam aksi yang dilakukan bersama kelompok organisasi massa (ormas) lainnya di Asrama Mahasiswa Papua lalu disebut bertindak tanpa melalui garis komando organisasi FKPPI.
Forum Komunikasi Putra-putri Purnawirawan dan Putra-putri TNI-Polri (FKPPI) mencopot keanggotaan Tri Susanti yang bertindak sebagai koordinator lapangan aksi asrama Papua di Surabaya. Di mana aksi tersebut dilakukan di Jalan Kalasan Surabaya, pada 17 Agustus lalu.
"Karena keanggotaannya kami copot, otomatis jabatan Tri Susanti sebagai Wakil Ketua Pengurus Cabang 1330 FKPPI Surabaya juga harus ditinggalkan," ujar Ketua Pengurus Daerah XII FKPPI Jawa Timur Gatot Sudjito seperti dilansir dari Antara, Jumat (23/8).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik Papua, menurut para akademisi dan ahli? Semua itu dilakukan melalui pendekatan pengakuan hak sipil politik, ekonomi sosial budaya, memperkuat pendidikan untuk kesadaran hak, dan memperkuat kualitas SDM anak muda dengan pendidikan adat dan pendidikan nasional.
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Kenapa konflik Papua semakin meningkat, meskipun pembangunan di wilayah tersebut digalakkan? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
Tri Susanti, yang akrab disapa Susi, dalam aksi yang dilakukan bersama kelompok organisasi massa (ormas) lainnya di Asrama Mahasiswa Papua lalu disebut bertindak tanpa melalui garis komando organisasi FKPPI.
"Namun, dalam aksi itu dia mengusung nama organisasi FKPPI. Ini sudah keterlaluan, terlebih tindakannya berpotensi memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia," jelas Gatot.
Aksi yang diinformasikan dipicu oleh kabar perusakan bendera merah putih di kawasan Asrama Mahasiswa Papua Surabaya tersebut kemudian meluas menjadi kerusuhan di sejumlah tempat di Provinsi Papua dan Papua Barat.
"Perusakan bendera merah putih yang katanya terjadi di Asrama Mahasiswa Papua Surabaya itu sendiri sampai sekarang juga tidak jelas kebenarannya," jelas anggota DPR RI itu.
Surat keputusan pemecatan Tri Susanti ditandatangani melalui rapat pengurus FKPPI Jatim yang berlangsung di Hotel Singgasana Surabaya.
"Kebetulan besok kami menggelar rapat pimpinan daerah FKPPI Jawa Timur yang dihadiri Ketua Umum FKPPI. Sekaligus surat keputusan pemecatannya akan kami serahkan ke pimpinan pusat FKPPI," ungkap Gatot.
Sementara itu, Sri Susanti beberapa hari lalu di Mapolda Jatim telah meminta maaf mengenai adanya salah satu oknum yang diduga meneriakkan kalimat rasis saat melakukan aksi di Jalan Kalasan.
"Kami atas nama masyarakat Surabaya dan dari rekan-rekan ormas menyampaikan permohonan maaf apabila ada masyarakat atau pihak lain yang sempat meneriakkan itu," katanya.
Susi beralasan, dirinya dan ormas lain mendatangi Asrama Mahasiswa Papua hanya untuk membela bendera Merah Putih yang isunya dirusak hingga dibuang.
Baca juga:
Bangun Suasana Damai, Wali Kota Malang & Bupati Puncak Papua Bertemu di Padang
Warga Lumajang Gelar Aksi Solidaritas Kebangsaan untuk Papua
Genggam Merah Putih, Saman Perjuangkan Toleransi di Fakfak
Aksi Kamisan Minta Pemerintah Hentikan Rasisme dan Diskriminasi Papua
Jokowi Perintahkan Kapolri Tindak Tegas Pelaku Diskriminasi Etnis & Rasisme
Undang Tokoh Adat Papua & Papua Barat, Jokowi Akan Bahas Percepatan Pembangunan
NasDem Minta Negara Hadir Tangani Isu SARA