Karopenmas Mabes Polri bersama Direktur Tindak Pidana NarkobaBareskrim Polri mengungkap barang bukti peredaran narkoba jaringan internasional di Bareskrim Mabes Polri.
FOTO: Bareskrim Polri Ungkap Peredaran 157 Kg Narkoba Jaringan Malaysia dan Myanmar
Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, bersama Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa, mengumumkan hasil pengungkapan peredaran narkoba jaringan internasional dalam konferensi pers yang digelar di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Senin (22/07/2024). Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Dalam operasi tersebut, tim gabungan dari Mabes Polri berhasil menyita sebanyak 157 kilogram sabu. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Barang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Advertisement
Keberhasilan ini merupakan hasil dari operasi intensif yang dilakukan di dua lokasi berbeda, yaitu Aceh Utara dan Tangerang, Banten. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Brigjen Mukti Juharsa menjelaskan bahwa penangkapan ini melibatkan empat tersangka yang diduga kuat merupakan bagian dari sindikat narkoba internasional. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Empat tersangka yang diamankan berinisial AR, TS, AS, dan SR. Mereka akan dikenai Undang-Undang Nomor 35 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman mati. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Advertisement
Pengungkapan ini merupakan hasil kerja keras dan koordinasi yang baik antara berbagai unit di Mabes Polri. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Para tersangka saat ini telah diamankan dan tengah menjalani proses penyidikan lebih lanjut. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Narkoba ini merupakan hasil penindakan kasus peredaran narkotika jaringan internasional Malaysia-Thailand-Aceh-Indonesia dalam kurun tiga bulan terakhir.
Joint Operation Bea Cukai Pasar Baru dengan Diitipid Narkoba Bareskrim Polri berhasil menggagalkan dua upaya penyelundupan ekstasi dari Belgia & Belanda.
Barang-barang selundupan hasil penindakan tim yang diketuai Menko Polkam Budi Gunawan pada periode 4-11 November 2024 ini nilainya mencapai Rp49 miliar.