Ganja 66,6 kg dipasok dari Aceh, dikirim lewat darat gunakan truk
Suyudi menambahkan, para pengedar mengakalinya pengiriman ganja ini dengan menabur bubuk kopi untuk mengelabui petugas.
Polres Jakarta Pusat merilis penangkapan dua pengedar narkoba jenis ganja. Sebanyak 66,6 kilogram paket ganja yang disimpan di dalam kardus diamankan dari tangan dua orang tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Suyudi Aryo Seto, menyampaikan ganja tersebut dipasok dari Aceh. Kini pihaknya sedang memburu pemasok ganja dari Aceh tersebut.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Dipasok dari seseorang di Aceh dan masih kita kejar dan masih lakukan pengembangan," jelasnya di Jakarta, Selasa (21/11).
Puluhan kilogram ganja ini dikirim dalam kemasan paket atau bal yang berisi 1 kilogram per paket. Ganja ini dikirim melalui jalur darat menggunakan truk.
Suyudi menambahkan, para pengedar mengakalinya pengiriman ganja ini dengan menabur bubuk kopi untuk mengelabui petugas. "Dikirim lewat jalur darat dari Aceh pakai truk. Waktu pengiriman disesuaikan dengan situasi. Kalau aman bisa lancar. Kalau ada operasi mereka berusaha untuk menghindari petugas dan menutupinya dengan kopi dan sebagainya," jelasnya.
Jaringan pengedar narkoba khususnya jenis ganja, dikatakan Suyudi, selalu menggunakan kamuflase dalam mengedarkan barangnya. Berbagai jenis barang lainnya digunakan untuk menutupi barang haram itu untuk mengelabui petugas.
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan TT dan AS sebagai tersangka. AS dan TT terancam hukuman 20 tahun penjara. Keduanya adalah residivis narkoba. Saat rilis berlangsung, TT mengatakan dirinya telah 25 tahun bergulat di dunia narkoba. Sebelumnya ia bekerja di tambang pasir dan percetakan.
Sedangkan AS mengaku telah bergelut dalam bidang peredaran narkoba selama 10 tahun. "Tapi enggak rutin," kata dia. Sebelum terjun ke peredaran narkoba, ia mengaku sebagai pengangguran. Lokasi pemasaran ganja yang dilakoni AS tak hanya Jakarta tapi juga menyasar ke Bogor dan Sukabumi.
Baca juga:
Petugas pakai mesin penghancur di pabrik semen musnahkan ganja 2,8 ton
289 Kg ganja kering tak bertuan ditemukan di Deli Serdang
Tanam ganja di pekarangan rumah, warga Tembilahan Riau ditangkap polisi
Ganja 4,5 kg & sabu 55 gram gagal beredar, 2 pelaku diciduk
Patroli perbatasan RI-Papua Nugini, TNI temukan ladang ganja
BNN bakal musnahkan 500 kilogram ganja di halaman Gedung Sate
Polandia restui penggunaan ganja buat pengobatan