Ganjar Ajak Bupati Kampanye Usai Penyataan Jokowi: Sudah Ada Statement, Enggak Boleh Takut
Awalnya, Ganjar bicara soal pentingnya menurunkan angka stunting masih masih tinggi di Manggarai, NTT.
Dia menilai para Bupati kini tidak boleh takut jika ingin ikut berkampanye.
Ganjar Ajak Bupati Kampanye Usai Penyataan Jokowi: Sudah Ada Statement, Enggak Boleh Takut
- Ganjar Persilakan Jokowi Kampanye Dukung Capres. Tapi Ingatkan Hal Ini
- Ganjar Tanggapi Isu Pemakzulan Presiden Jokowi: Apa Pelanggaran yang Dilakukan?
- Presiden Diklaim Buntuti Kampanye Ganjar, TPN: Enggak Lah, Pak Jokowi Sayang Mas Ganjar
- Ganjar Tak Khawatir Kampanye di Jateng Terganggu Kunker Jokowi: Kalau Beliau Niatnya Ngikutin Saya Berarti Sayang
Calon Presiden (capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo menyatakan, saat ini para pejabat negara sudah boleh berkampanye.
Ganjar menyebutkan, bahwa sudah ada pernyataan resmi dari Presiden Joko Widodo, sehingga ia menilai para Bupati kini tidak boleh takut jika ingin ikut berkampanye bersama dirinya asal cuti.
Hal itu disampaikan Ganjar saat berdialog dengan Uskup Ruteng, di Rumah Keuskupan Ruteng, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (26/1).
Awalnya, Ganjar bicara soal pentingnya menurunkan angka stunting masih masih tinggi di Manggarai, NTT.
"Maaf kalau nanti ada yang tersinggung, saya minta maaf di depan. Ketika saya membaca data statistik, stunting yang relatif ini, tadi Pak Bupati, Pak Bupati boleh loh ikut kampanye," kata Ganjar dengan nada bercanda.
"Kan sudah ada statement kemarin, enggak boleh takut (kampanye) loh," sambungnya.
Terkait angka stunting masih tinggi, Ganjar berjanji untuk memperbaiki dan fokus pada akses kesehatan.
"Ketika kemudian stunting masih tinggi, maka mari kita pikirkan akses kesehatan terhadap generasi masa depan bangsa itu yang kami pikirkan," ujarnya.
Selain itu, Ganjar juga menjelaskan alasannya ke daerah terpencil dari Sabang-Merauke meski elektoral kecil. Ganjar mengaku ingin fokus dirinya saat ini ialah mendengarkan suara-suara rakyat kecil daerah terpencil.
"Kami sedang melihat, menyaksikan, merasakan getaran pikiran yang ada di masyarakat, rasa hati dan suasana kebatinan yang ada di ujung-ujung Indonesia, yang barang kali kita tidak pernah tau, tidak pernah menyentuh, atau barang kali malas untuk menyentuh," pungkasnya.
Sebelumnya, Ganjar menyatakan sepakat dengan Uskup. Ia menekankan pentingnya etika di atas politik.
"Pesannya tadi menusuk jantung saya. Mengingatkan kepada kita bahwa di atas politik itu ada kemanusiaan, ada moral, ada etika. Dan politik jauh dari moral, menjadi tidak bermanfaat," kata dia.
Ganjar juga menekankan bahwa dirinya dan Mahfud Md tidak memiliki beban dan keresahan apapun dalam kontestasi. Ia menyebut, tuannya adalah rakyat dan rakyatlah yang menentukan kemenangan, bukan para elite.