Gara-gara Parkir Mundur, Anggota TNI di OKU Timur Tewas Ditusuk
Peristiwa itu terjadi saat korban berusaha memasukkan mobil nomor polisi BG 1167 YM dengan cara mundur di rumahnya di Desa Sukaraja, Kecamatan Buay Madang, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, Minggu (4/4) malam.
Seorang anggota TNI berinisial Serka EM (45) tewas ditusuk seorang warga sipil inisial DA. Motifnya hanya gara-gara memundurkan mobil.
Peristiwa itu terjadi saat korban berusaha memasukkan mobil nomor polisi BG 1167 YM dengan cara mundur di rumahnya di Desa Sukaraja, Kecamatan Buay Madang, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, Minggu (4/4) malam.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Siapa yang dicatut namanya dalam kasus penipuan? Artis Baim Wong serius mengusut kasus penipuan yang menyeret namanya.
-
Apa tindakan yang dilakukan oleh pelaku utama dalam kasus pembunuhan ini? Pria di Gowa, Sulawesi Selatan, HL (60) sakit hati dan gelap mata karena istrinya Hj Nurwahidah menikah siri dengan seorang pemuda. Dia memerintahkan dua anaknya dibantu kerabatnya yang lain menghabisi Faisal Dg Rimo (22), suami baru perempuan itu.
-
Bagaimana polisi menangani kasus perundungan ini? Polisi akan menerapkan sistem peradilan anak terhadap kedua pelaku. Kedua pelaku terancam pidana penjara selama tiga tahun dan denda Rp72 juta.
Tiba-tiba pelaku melintas menggunakan sepeda motor dan tertabrak mobil korban. Pelaku dan korban terlibat adu mulut di TKP.
Puncaknya, pelaku menusuk dada kiri korban yang langsung tersungkur. Korban sempat dilarikan ke Puskesmas setempat, namun nyawanya tak dapat diselamatkan.
"Benar, korban adalah anggota TNI. Dia meninggal dunia ditusuk orang gara-gara memundurkan mobil," ungkap Kasubag Humas Polres OKU Timur Iptu Edi Arianto, Senin (5/4).
Beberapa jam kemudian, kata dia, pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi. Demi kondusifitas, pelaku dititipkan ke Mapolda Sumsel seiring berjalannya proses hukum.
"Pelaku mengaku tidak mengetahui korban adalah anggota TNI. Subuh tadi dia menyerahkan diri setelah diberi masukan oleh keluarga," kata dia.
Baca juga:
Pria di Gorontalo Bunuh Kakek 80 Tahun karena Curiga Jadi Korban Santet
Paman dan Keponakan di Kebumen Kompak Bunuh Teman
Pria Ini Nekat Bunuh Kakek 80 Tahun, Alasannya Bikin Geleng Kepala
Polisi Sebut Pembakar Pria di Cengkareng Merupakan Tetangga Korban
10 Hari Dirawat, Pria Dibakar di Cengkareng Akhirnya Meninggal
Minta Cerai, Istri di Deli Serdang Dicekik Suami hingga Tewas