Gara-gara togel, dua warga Rokan Hilir saling tikam
Gara-gara togel, dua warga Rokan Hilir saling tikam. Atas laporan tersebut, Polsek Panipahan pun melakukan penyelidikan. Pelaku dicari hingga ke rumahnya namun tidak ada. Hingga beberapa hari kemudian polisi berhasil menemukannya dan langsung melakukan penangkapan.
Khris (38) warga jalan Damai kepenghuluan Panipahan Darat kecamatan Pasir Limau Kapas harus mendekam di ruang tahanan Polsek Panipahan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Provinsi Riau. Pasalnya, dia menikam temannya sendiri Khairul alias Irul (31) hingga terluka dan masuk rumah sakit. Pemicunya, pelaku tidak senang lantaran merasa dibohongi soal bisnis toto gelap (togel) di antara mereka.
Kapolres Rokan Hilir, AKBP Henry Posma Lubis Sik MH mengatakan, korban merupakan warga jalan Damai kepenghuluan Panipahan Darat kecamatan Pasir Limau Kapas. Dia ditikam pelaku pada pekan lalu saat sedang bersama dua orang temannya, Ed Sita (38) dan Amri di jalan Bakti atau Simpang jalan Bijaksana Panipahan.
"Saat itu tiba–tiba pelaku datang dan bertanya kepada korban persoalan bisnis togel mereka, tapi korban tidak menjawab. Pelaku emosi dan langsung memukul korban hingga terjadi perkelahian," ujar Posma kepada merdeka.com Kamis (15/6).
Perkelahian di antara keduanya pun menjadi pusat perhatian warga setempat. Dua orang teman korban mencoba untuk melerai perkelahian mereka, dan langsung berhenti. Pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi karena dilerai teman korban.
Korban pun kembali duduk di bangku semula bersama dua temannya tersebut. Namun, tiba - tiba pelaku datang lagi sambil membawa senjata tajam pisau. Tanpa basi basi, pelaku menyerang korban.
"Akibatnya korban mengalami luka tusukan di bagian dada dan punggung mengalami luka gores. Korban mencoba melawan sehingga perkelahian pun terjadi."
Melihat itu, kedua teman korban dan warga sekitar kembali memisahkan perkelahian itu. Melihat banyak warga, pelaku pun pergi meninggalkan korban dalam kondisi berlumuran darah.
"Sedangkan korban langsung membuat laporan ke Polsek Panipahan. Lalu korban dibawa ke Puskesmas setempat untuk dilakukan visum," ucap Posma.
Atas laporan tersebut, Polsek Panipahan pun melakukan penyelidikan. Pelaku dicari hingga ke rumahnya namun tidak ada. Hingga beberapa hari kemudian polisi berhasil menemukannya dan langsung melakukan penangkapan.
Petugas juga menyita barang bukti berupa baju kaos hitam milik korban, di bagian dada dan punggung sobek akibat terkena senjata tajam pisau dari pelaku.
"Saat ini tersangka dan barang bukti diamankan di Mapolsek Panipahan, kita juga menyelidiki kasus perjudian togel tersebut," pungkas Posma.