Gebrakan Iriawan di Polda Metro, dari kasus Rizieq hingga sabu 1 ton
Gebrakan Iriawan di Polda Metro, dari kasus Rizieq hingga sabu 1 ton. Dengan sejumlah gebrakan kasus yang dilakukan Iriawan menjadi salah satu alasan Kapolri Jenderal Tito Karnavian merotasinya menjadi Asisten Kapolri. Bahkan Tito bakal mengganjar jabatan bintang tiga mantan Kapolda Jabar itu setelah Asisten Kapolri.
Kapolda Metro Jaya Irjen Mochammad Iriawan dirotasi menjadi Asisten Operasi (Asops) Kapolri. Keputusan itu sesuai Surat Telegram Polri dengan nomor ST/1768/VII/2017 tertanggal 20 Juli 2017.
Posisi yang ditinggal oleh Iriawan, nantinya akan digantikan oleh Irjen Pol Idham Azis yang sebelumnya menjabat Kadiv Propam Mabes Polri. Sedangkan posisi Kadiv Propam diisi oleh Brigjen Martuani Sormin yang sebelumnya jabat Kapolda Papua Barat.
Sejumlah gebrakan ditorehkan Iriawan sejak resmi menjabat Kapolda Metro Jaya pada 23 September 2016 lalu. Beberapa kasus diusut bahkan membuat nama Akpol lulusan 1984 ini semakin bersinar.
Seperti pengamanan aksi bela Islam dilakukan sejumlah ormas pada 2 Desember 2016 lalu. Iriawan terjun langsung bersama Presiden Joko Widodo memantau aksi terkait kasus dugaan penistaan agama dilakukan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Mantan Kadiv Propam ini pun turut langsung mengamankan aksi serupa pada 4 November. Keterlibatannya ini tak luput dari komitmen para ormas yang menjanjikan aksi damai dalam kegiatan tersebut.
Nama Iriawan semakin kinclong setelah sejumlah kasus yang menyita masyarakat diselesaikan anak buahnya. Seperti kasus pembunuhan sadis di Pulomas, Jakarta Timur. Perampokan disertai pembunuhan di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat. Hingga penembakan terhadap Italia Chandra Kirana Putri (23) oleh pencuri motor di Karawaci, Tangerang.
Semua kasus tersebut terungkap semasa 10 bulan dirinya menjabat Kapolda Metro Jaya sejak September 2016 lalu. Bahkan kasus dugaan percakapan berkonten pornografi antara pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Syihab dan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein, tak luput melambungkan namanya.
Dalam kasus ini, Polda Metro Jaya menetapkan dua orang tersebut sebagai tersangka. Status tersangka pimpinan Front Pembela Islam (FPI) ini melalui proses panjang. Namun, ketika penetapan, justru posisi Rizieq tengah berada di Arab Saudi. Padahal ketika jalani pemeriksaan Rizieq membantah bahwa dalam chat tersebut adalah dirinya dan Firza.
Meski begitu, Iriawan memilih terus melanjutkan kasus chat pornografi. Padahal tersangka Rizieq Syihab belum sama sekali memberikan keterangan. Penetapan tersangka Rizieq ini membuatnya dituding mengkriminalisasikan ulama. Kendati begitu, tudingan tersebut tak menyurutkan Iriawan menghentikan kasus ini.
Teranyar adalah kasus penyelundupan sabu satu ton dari China lewat pelabuhan gelap di kawasan Anyer, Serang, Banten. Tiga tersangka warga negara Taiwan diringkus dan satu ditembak mati dalam pengungkapan kasus ini. Beberapa saat setelah membongkar penyelundupan sabu ini Iriawan bahkan terjun langsung ke lokasi. Ketika itu dia menyebut sabu yang digagalkan kelas wahid dengan transaksi diperkirakan mencapai Rp 1,5 triliun.
Dengan sejumlah gebrakan kasus yang dilakukan Iriawan menjadi salah satu alasan Kapolri Jenderal Tito Karnavian merotasinya menjadi Asisten Kapolri. Bahkan Tito bakal mengganjar jabatan bintang tiga terhadap mantan Kapolda Jabar itu setelah menjadi Asisten Kapolri.
"Untuk itu beliau saya tarik ke Asisten Operasi itu naik menjadi asisten Kapolri. Tapi kita persiapkan juga beliau untuk jabatan yang lebih strategis. Insya Allah akhir tahun ini ada rotasi besar bintang tiga, mudah-mudahan nanti kita berikan promosi untuk itu," kata Tito usai melakukan acara halal bihalal bersama ormas Islam di gedung SMESCO, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (20/7) malam.
Baca juga:
Tito siapkan jabatan bintang tiga untuk Iriawan usai asisten Kapolri
Iriawan tepis digeser jadi asisten Kapolri karena kasus Novel
Calon Kapolda Metro Irjen Idham Aziz, rekan Tito berantas teroris
Kapolda Metro Irjen M Iriawan dimutasi jadi asisten Kapolri
Buntut kasus persekusi dr Fiera, Kapolri copot Kapolres Solok Kota
7 Kapolres di lingkungan Polda Jateng dimutasi
Kapolri pimpin sertijab Kapolda Sulut dan Malut di Mabes Polri
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
-
Mengapa anggota Polri ini diwisuda di Turki? Dia bersama 86 peserta didik internasional menjalani wisuda usai mengikuti kegiatan Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama dua tahun.
-
Siapa saja anggota Polri yang diwisuda di Turki? Tiga personel Polri menjalani wisuda di Turkish National Police Academy (TNPA) yang dipimpin langsung oleh Presiden Recep Tayyip Erdoğan. Tiga Polri itu ada, Ipda Regina Setiawan dari Polda Kepri, Bripka Hilman Lasmana dari Polda Jawa Barat, dan Briptu Tiara Nissa Zulbida dari Polda Jawa Timur.
-
Apa jalur penerimaan Polri yang diikuti Pastor Oktovianus? Untuk pertama kalinya, Pastor/Romo (Tokoh Agama Katolik) diakomodir dalam penerimaan Polri jalur Seleksi Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) TA 2024.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.