Gebrakan Letjen TNI Doni Monardo Setelah Menjabat Kepala BNPB
Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo langsung gerak cepat dalam menangani bencana.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo langsung dihadapkan dengan banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Terlebih Indonesia dilanda banyak bencana alam pada akhir tahun 2018 yang menelan banyak korban dan menimbulkan kerusakan infrastruktur dan bangunan.
Setelah dilantik, Doni Monardo langsung gerak cepat dalam menangani bencana. Berikut ini beberapa gebrakan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo:
-
Mengapa Doni Monardo diberi penghargaan oleh Presiden Jokowi? Atas kegigihannya menangani Covid, Jokowi memberikan penghargaan kepada Doni pada Maret 2023.
-
Siapa Doni Monardo? Doni Monardo adalah sosok perwira tinggi TNI yang lahir pada tanggal 7 Januari 1960. Ia merupakan sosok yang memiliki pengalaman yang luas dalam bidang penanggulangan bencana dan penanganan krisis.
-
Kapan Doni Monardo meninggal? Doni Monardo meninggal pada Minggu, (3/12) pukul 17.35 WIB.
-
Apa jabatan terakhir Doni Monardo? Jabatan terakhir jenderal Doni adalah Panglima Komando Daerah Militer III/Siliwangi.
-
Kenapa Presiden Jokowi mendukung Timnas Indonesia? Dalam unggahan yang sama, Jokowi menyisipkan doa dan harapan agar Timnas Indonesia mampu melaju hingga ke babak berikutnya. “Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026, Teruslah berjuang dengan penuh semangat” ungkapnya.
-
Siapa yang diusulkan Presiden Jokowi sebagai calon Panglima TNI? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI.
Langsung Rapat Bersama Wapres JK
Usai dilantik, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Monardo tidak bisa bersantai, dia langsung rapat bersama Wapres Jusuf Kalla. Rapat membahas pemulihan dan percepatan pembangunan pascabencana alam melanda kawasan NTB, Palu, Selat Sunda.
"Setengah jam baru dilantik, sekarang langsung kerja," kata JK usai menggelar rapat di kantornya, Jalan Merdeka Utara, Rabu (9/1).
Fokuskan Penanganan Bencana di Lombok hingga Banten
Letjen TNI Doni Monardo mengatakan akan melanjutkan dan fokus dalam penanganan bencana di sejumlah wilayah-wilayah terdampak bencana, salah satunya Lombok dan Banten.
"Menyelesaikan beberapa wilayah yang mengalami bencana baik itu di Lombok, Palu, dan terakhir di Banten dan Lampung serta Sulawesi Selatan," ujar Doni di Istana Negara Jakarta, Rabu (9/1).
Akan Koordinasi antar Lembaga Negara
Doni menyatakan siap menjaga nama baik BNPB dan meningkatkan berbagai prestasi yang sebelumnya diukir Willem Rampangilei. Termasuk menggalakkan koordinasi antar lembaga negara agar memiliki rasa kepedulian dan kemanusiaan lebih tinggi lagi.
"Kita akan disibukkan lagi dengan musim yang berbeda dan tantangannya akan berbeda. Kekeringan, kebakaran di berbagai daerah. Beberapa tahun terakhir penanganan bencana asap menerima banyak pujian berbagai negara. Tentunya kepada BNPB kita berterima kasih, kepada Bapak Willem atas kepemimpinannya," terang Doni.
Alasan Jokowi Tunjuk Letjen Doni
Presiden Jokowi menilai Doni sosok yang tepat untuk menangani bencana di Indonesia. Terlebih Indonesia dikelilingi oleh cincin api, ring of fire. Sehingga perlu sebuah manajemen yang kuat membutuhkan sebuah kepemimpinan kuat untuk koordinasi dengan Pemda, TNI, Pangdam, hingga Polri.
Jokowi yakin dengan kemampuan leadership yang dimilik Doni, penanganan pasca bencana di Indonesia akan berjalan cepat. "Sehingga memerlukan leadership sebuah kepemimpinan yang kuat dan saya melihat Pak Letnan Jenderal Doni orangnya," jelas Jokowi.