Gelar Vaksinasi, BIN Sulut Harap Segera Terbentuk Herd Immunity
Pada pelaksanaannya, dia menjelaskan, Binda Sulut bekerjasama dengan Dinas Kesehatan setempat guna menyediakan layanan sentra vaksinasi. Hal itu dilakukan sebagai bentuk pencegahan atas ancaman Covid-19 varian baru.
Badan Intelijen Negara (BIN) terus menggelar vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum. Upaya tersebut dilakukan guna mendukung pemulihan ekonomi saat pandemi.
Kepala BIN Daerah Sulawesi Utara, Laksamana Pertama TNI Adriansyah mengatakan, vaksinasi bertujuan untuk menciptakan kekebalan komunal di masyarakat. Dengan begitu, angka positivity rate Covid-19 diharapkan dapat menurun ke bawah standar WHO lima persen.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana para ilmuwan mengetahui virus mana yang berbahaya? Tim peneliti menggunakan sel amoeba untuk mengetahui virus apa yang berbahaya. Dalam penelitian, tim peneliti menemukan hanya satu virus yang dapat membunuh sel amoeba yaitu ‘lytic viruses’.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
"Vaksinasi dilakukan dalam rangka menekan angka penyebaran Covid-19 dengan harapan terbentuknya herd immunity yang merata," ujar Adriansyah dalam keterangan tertulis, Rabu (16/3).
Pada pelaksanaannya, dia menjelaskan, Binda Sulut bekerjasama dengan Dinas Kesehatan setempat guna menyediakan layanan sentra vaksinasi. Hal itu dilakukan sebagai bentuk pencegahan atas ancaman Covid-19 varian baru. Selama ini, hasil vaksinasi juga terbukti ampuh meringankan gejala bagi orang yang terpapar tapi telah divaksin. Rata-rata mereka tidak perlu dirawat di rumah sakit.
"BIN Daerah Sulut terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Dinkes seluruh stakeholder terkait lainnya dengan menyediakan pelayanan vaksinasi untuk masyarakat Sulut," paparnya.
Dengan begitu, Adriansyah berharap capaian target vaksinasi untuk wilayah Sulut dapat terlampaui, sehingga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dapat ditiadakan.
"Kami terus berusaha secara maksimal untuk meningkatkan capaian target. Maka itu, masyarakat menjadi sehat dan aktivitas menjadi pulih kembali,” ucapnya.
Baca juga:
Pemerintah Pastikan Mutu dan Kelayakan Stok Vaksin Sesuai Standar Internasional
Vaksin Covid-19 untuk Balita, BPOM Tunggu Data Uji Klinik
Update Per 16 Maret 2022: Vaksinasi Dosis Lengkap Capai 152,405 Juta Orang
Komisi IX Ungkap Alasan BPOM Perpanjang Masa Kedaluwarsa Vaksin Covid-19
Nggak Perlu Panik Hadapi Efek Samping Vaksin Booster, Begini Cara Mengatasinya
Satgas Ungkap Vaksinasi Covid-19 Lengkap dan Booster Menurun