Gelombang di lokasi penemuan ekor pesawat AirAsia 1,5 meter
Sementara kecepatan arus laut dari arah Barat sekitar 10 sampai 25 cm per detik.
Ketua stasiun BMKG Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, Lukman Sholeh menyatakan, cuaca di lokasi yang diduga terdapat ekor Pesawat AirAsia QZ8501 cenderung baik. Lokasi itu pun hanya diguyur hujan ringan dari siang hingga sore hari.
"Prakiraan cuaca sekitar lokasi penemuan ekor pesawat pada jam 13.00 Wib sampai 16.00 Wib kondisi cuaca berawan dan potensi hujan ringan," kata Lukman Sholeh di Lanud Iskandar Pangakalanbun, Rabu (7/1).
Menurut dia, kecepatan angin pada hari kesebelas proses evakuasi ini tak sekencang kemarin. Tinggi ombak pun tak sampai dua meter.
"Angin dari Barat sampai Barat Laut dengan kecepatan 5 knot sampai 15 knot. Ketinggian gelombang laut dari 0,5 meter sampai 1,5 meter. Sementara arus laut dari arah Barat kecepatan 10 cm/s sampai 25 cm/s," terang dia.
Diketahui, ekor pesawat AirAsia QZ8501 telah ditemukan. Lokasinya berada cukup jauh dari titik hilang kontak pesawat terakhir kalinya.
"Ada di sektor III. Cukup jauh, sekitar 30 Kilometer dari lokasi lost contact," kata Direktur Operasi Basarnas Marsekal Pertama SB Supriadi di Lanud Iskandar Pangkalanbun Kalimantan Tengah, Rabu (7/1).
Baca juga:
Indroyono dan Jonan sambangi posko tim SAR gabungan Pangkalanbun
Ini ekor pesawat AirAsia QZ8501 yang ditemukan Basarnas
Menteri Puan dan Jonan akan tinjau posko Tim SAR di Pangkalanbun
Basarnas fokus cari korban, belum angkat ekor AirAsia
UPDATE TERKINI: Evakuasi korban AirAsia QZ8501 (4)
Ekor AirAsia berada di sektor III, 30 Km dari titik lost contact
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Kapan pesawat Thai Airways 311 jatuh? Pesawat ini melakukan penerbangan pertamanya pada 2 Oktober 1987. Awalnya beroperasi dalam maskapai Kanada Wardair dengan registrasi C-FGWD, Wardair lalu diakuisisi oleh Canadian Airlines International pada tahun 1989 dan operasi mereka terkonsolidasi dan terintegrasi di bawah panji Canadian Airlines.