Gempa Bumi M 6,1 Guncang Melonguane Sulawesi Utara
Gempa bumi dengan magnitudo 6,1 mengguncang Melonguane, Kabupaten Talaud, Provinsi Sulawesi Utara. Gempa terjadi hari ini, Sabtu (22/1) pukul 09.26 WIB.
Gempa bumi dengan magnitudo 6,1 mengguncang Melonguane, Kabupaten Talaud, Provinsi Sulawesi Utara. Gempa terjadi hari ini, Sabtu (22/1) pukul 09.26 WIB.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa terjadi di kedalaman 12 km pada 3.67 LU-126.82 BT. Pusat gempa berada di laut 39 km Tenggara Melonguane.
-
Kapan Gempi menunjukkan bakat berenang? Hal ini dapat dilihat dari unggahan Gisel beberapa waktu yang lalu. Di dalam gambar-gambar itu, Gempi sedang menjalani pelajaran berenang.
-
Bagaimana bentuk Gua Kemang? Berbentuk Tidak Simetris Melansir dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, Gua Kemang sendiri berbeda dari gua-gua lainnya yakni memiliki bentuk yang tidak simetris.
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Dimana BMKG memprakirakan cuaca cerah? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Bagaimana BMKG Tuban mencatat jumlah gempa susulan? "Sekarang ini, gempa susulan ke-193 kali yang tercatat sampai 20.28 WIB," kata Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama di Tuban, Jawa Timur, Sabtu malam (23/3).
Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, kedalaman gempa di Melonguane dangkal. Intensitas guncangan diindikasikan mencapai VI skala MMI.
Skala ini dimaknai sebagai getaran dirasakan oleh semua penduduk dan mengakibatkan kerusakan ringan.
"Itu bisa dideskripsikan sebagai gempa yang berpotensi menimbulkan kerusakan," kata Daryono dalam diskusi virtual, Sabtu (22/1).
Daryono menambahkan, perkiraan potensi kerusakan ini dilihat dari gambar warna merah yang tampak pada pulau Melongoane bagian selatan.
"Tampak ada potensi kerusakan karena Melongoane bagian selatan itu ada warga image merah di pulau-pulaunya," ujarnya.
Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan akibat gempa yang mengguncang Melonguane.
(mdk/rnd)