Gempa di Cianjur, Ridwan Kamil Tetapkan Status Siaga I
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung berangkat menuju Cianjur untuk memantau langsung dampak gempa yang terjadi pada Senin (21/11). Ia meminta semua pihak mewaspadai kemungkinan terjadinya gempa susulan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung berangkat menuju Cianjur untuk memantau langsung dampak gempa yang terjadi pada Senin (21/11). Ia meminta semua pihak mewaspadai kemungkinan terjadinya gempa susulan.
Pria yang akrab disapa Emil mengaku belum mendapat informasi detil mengenai jumlah korban maupun bangunan rusak. Ia segera pergi meninjau langsung ke lapangan.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Bagaimana Bunga Jeumpa diperbanyak? Perbanyakan Bunga Jeumpa ini dapat dilakukan dengan melalui biji yang tumbuh kurang lebih 3 bulan sesudah biji disebar.
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Kapan Gempi menunjukkan bakat berenang? Hal ini dapat dilihat dari unggahan Gisel beberapa waktu yang lalu. Di dalam gambar-gambar itu, Gempi sedang menjalani pelajaran berenang.
-
Kapan gempa di Gianyar terjadi? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung."Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh," kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Bagaimana gempa guguran terjadi? "Gempa guguran merupakan gerakan yang terekam pada alat seismogram karena fragmen lava jatuh ke bagian bawah akibat gravitasi bumi,"
"Gempa Cianjur ada bangunan rusak, secepatnya saya ke sana melihat kondisi. Saya turut prihatin mudah-mudahan tidak ada banyak korban harta maupun jiwa," kata dia di Gedung Pakuan, Kota Bandung.
"Kita terus waspada karena biasanya gempa saling susul menyusul. Sebelum ini dua hari lalu terjadi di Tasikmalaya, saya juga turut merasakan saat membuka Jabar Marathon. Selanjutnya harus terus diantisipasi. Biasanya hitungan hari ada tambahan. Saya minta waspada, siaga I," lanjutnya.
Ridwan Kamil langsung menginstruksikan Tim Jabar Quick Response(JQR) berangkat pula ke lokasi kejadian bencana gempa di Cianjur. Ada lima tim yang bertugas melaksanakan proses pencarian, evakuasi dan distribusi bantuan logistik di lokasi bencana.
Tiga Lokasi Paling Terdampak
Manager Operasional JQR Nizar Ilyasa mengatakan terdapat tiga lokasi terdampak gempa yang akan didatangi karena menjadi wilayah paling terdampak parah dan disebut banyak korban, yakni Kecamatan Cugenang, Warung Kondang dan Pacet Cipanas.
"Lima tim telah berangkat ke Kabupaten Cianjur, Saat ini kami masih mengumpulkan data dari lapangan dengan metode rapid asesmen," ujar Nizar.
Upaya lainnya adalah mengumpulkan relawan dengan kapasitas dan skill khusus dalam penanganan bencana. "Dampak gempa sangat besar, membutuhkan banyak relawan yang memiliki skill pertolongan, yang di Bandung bisa berkumpul di GOR Saaparua," ucapnya.
Sebelumnya pada pukul 13.21 WIB tadi, Kabupaten Cianjur diguncang gempa berkekuatan Mag 5.6 dengan pusat di daratan. Hal itu membuat bangunan baik rumah maupun Gedung juga sarana umum lainnya mengalami kerusakan. Puluhan orang dilaporkan meninggal dunia dalam peristiwa ini dan ratusan lainnya luka-luka.
(mdk/yan)