Gempa Guncang Yogyakarta, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Senada dengan Wisang, Lukman warga Gamping yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di Shelter UII, Sleman pun mengaku kaget dengan gempa yang terjadi. Lukman menuturkan dirinya sempat lari keluar kamar isolasi karena gempa.
Gempa bumi menguncang wilayah Yogyakarta, Senin (28/6) pagi. Gempa yang terjadi ini dirasakan oleh masyarakat Yogyakarta.
Berdasarkan data dari BMKG, gempa ini terjadi pada pukul 05.15 WIB dengan kekuatan magnitudo 5,3. Pusat gempa bumi berasal dari 55 km baratdaya Gunungkidul, DIY. Gempa ini diprediksi tidak berpotensi tsunami.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Kapan gempa Jogja terjadi? Peristiwa gempa bumi yang terjadi pada tahun 2006 menyisakan pengalaman traumatik bagi sebagian warga Yogyakarta, khususnya mereka yang tinggal di Kabupaten Bantul. Guncangan gempa yang begitu kuat menyebabkan banyak rumah runtuh.
-
Kapan gempa di Gianyar terjadi? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung."Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh," kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Apa dampak yang ditimbulkan gempa di Gianyar? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung."Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh," kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Bagaimana Bunga Jeumpa diperbanyak? Perbanyakan Bunga Jeumpa ini dapat dilakukan dengan melalui biji yang tumbuh kurang lebih 3 bulan sesudah biji disebar.
-
Di mana gempa terjadi? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
Guncangan gempa ini sempat membuat warga berhamburan keluar rumah. Salah satunya adalah Wisang Seto, warga Kasihan, Kabupaten Bantul, DIY.
Wisang mengatakan saat itu dirinya tengah tertidur dan segera terbangun karena guncangan gempa. Dia kemudian melarikan diri keluar rumah.
"Tadi lagi tidur. Terus kebangun gara-gara gempa. Gempanya terasa 'mak greg'. Begitu bangun langsung lari keluar rumah. Tetangga juga pada lari keluar rumah," katanya, Senin (28/7).
Senada dengan Wisang, Lukman warga Gamping yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di Shelter UII, Sleman pun mengaku kaget dengan gempa yang terjadi. Lukman menuturkan dirinya sempat lari keluar kamar isolasi karena gempa.
"Saya di lantai 3 kamar isolasinya. Tadi pas gempa tempat tidur kayak digoyang-goyang. Tadi langsung lari keluar pas ada gempa," ungkapnya.
Lukman menuturkan jika tidak hanya dirinya yang sempat keluar kamar isolasi mandiri karena gempa. Sejumlah penghuni kamar isolasi pun juga keluar dari kamar.
"Tadi pada keluar kamar, gak cuma saya. Tapi ya gak jauh keluar kamarnya. Terus pas sudah gempanya gak kerasa ya kembali masuk kamar lagi," tutupnya.
Baca juga:
6 Fakta Gempa Magnitudo Gunungkidul Yogyakarta, Mirip Gempa Selatan Malang
Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Yogyakarta
10 Mitos Unik tentang Asal-Usul Gempa Bumi dalam Berbagai Budaya
VIDEO: BMKG Minta Masyarakat Daerah Pesisir Pantai Waspadai Tsunami Non Tektonik
Trauma Gempa, 7.227 Warga Tehoru Bertahan di Dataran Tinggi
Puluhan Rumah di Maluku Tengah Rusak akibat Gempa, Warga Masih Mengungsi