Gergaji Teralis Sel, Empat Tahanan Kasus Narkoba Polresta Malang Kota Kabur
Empat orang tahanan Polresta Malang Kota melarikan diri dengan cara menggergaji teralis. Para tahanan menggunakan berupa kain yang disambung sebelum kemudian memotong teralis dengan gergaji besi.
Empat orang tahanan Polresta Malang Kota melarikan diri dengan cara menggergaji teralis. Para tahanan menggunakan berupa kain yang disambung sebelum kemudian memotong teralis dengan gergaji besi.
Para tersangka kasus narkoba itu selanjutnya melompati pagar tahanan, sebelum kemudian meninggalkan bangunan dua lantai tersebut. Mereka berhasil lolos tanpa sepengetahuan para petugas jaga.
-
Kapan Harun Kabir meninggal? Tanggal 13 November 1947, jadi hari terakhir Harun Kabir dalam menentang kekuasaan Belanda yang kembali datang ke Indonesia.
-
Kapan Rumah Hantu Malioboro buka? Objek wisata ini buka setiap hari mulai pukul 18.00 hingga 22.00.
-
Kapan Festival Tembakau Madura diadakan? Festival Tembakau Nusantara akan diselenggarakan pada 29-30 September 2023.
-
Kapan Dava meninggal? Meninggal Dunia, 8 Foto Dava MCI di MasterChef Indonesia Season 7 Yang Tinggal Kenangan Dava, mantan peserta MasterChef Indonesia musim 7, telah pergi dengan usia yang masih muda, hanya 24 tahun.
-
Kapan Teras Malioboro diresmikan? Mengutip Jogjaprov.go.id, kawasan Teras Malioboro diresmikan pada 26 Januari 2021 oleh Gubernur DIY, Sri Sultan HB X bersama Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi.
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
Kapolresta Malang Kota, AKBP Leonardus Simamarta saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ini sedang dilakukan pengejaran kepada keempat tersangka tersebut.
"Benar, bahwa ada 4 tersangka tahanan yang melarikan diri di sel Polresta Kota. Saat ini sedang kita lakukan pengejaran," kata Leonardus Simamarta di Mapolresta Malang Kota, Senin (9/12).
Tahanan menggunakan gergaji teralis besi yang terpasang di bagian atas, dan melompat keluar dari lubang tersebut. Peristiwa tersebut terjadi Senin (9/12) sekitar pukul 01.30 WIB.
Pelaku masih dalam proses penyidikan kasus terpisah, namun masing-masing dalam kasus narkoba. Mereka diduga meloloskan diri dengan berlari ke belakang sungai di belakang Mapolresta.
"Ada penjagaan, saat ini sedang kami lakukan pemeriksaan. Kalau ditemukan kelalaian di sana maka yang bersangkutan akan kita sanksi," tegasnya.
Simamarta yang belum genap sebulan menjabat Polresta Malang Kota ini akan mendalami asal gergaji yang digunakan oleh pelaku.
"Gergaji besi dari mana. Kita akan dalami, dari mana asal gergaji," tegasnya.
Jumlah tahanan di Polresta Malang Kota sebanyak 59 orang dari berbagai kasus yang sedang ditangani, termasuk keempat tahanan yang kabur. Keempat tahanan yang melarikan diri atas nama Sokip Yulianto, Nurcholis, Bayu Prasetyo dan Andria atau Ian.
(mdk/bal)