Gubernur NTT Minta Korban Bencana Tak Berkumpul di Kamp Pengungsian
Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat berharap para pengungsi yang terdampak bencana badai Siklon Tropis Seroja tidak menempati kamp pengungsian. Warga diimbau tidak berkumpul di tempat itu demi menghindari penularan Covid-19.
Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat berharap para pengungsi yang terdampak bencana badai Siklon Tropis Seroja tidak menempati kamp pengungsian. Warga diimbau tidak berkumpul di tempat itu demi menghindari penularan Covid-19.
"Sebaiknya warga tidak dikumpulkan terpusat di kamp pengungsian karena bisa berpotensi adanya penularan Covid-19," kata Viktor di Kupang, Selasa (13/4).
-
Bagaimana banjir terjadi di Kota Padang? Hujan tidak berhenti dari Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari. Saat ini air di dalam rumah sudah setinggi 7 centimeter,” tuturnya.
-
Kapan banjir terjadi di Kota Padang? Hujan deras melanda sebagian besar kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari.
-
Di mana banjir bandang ini terjadi? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
-
Apa yang terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Bandung Barat? Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Bandara Ngebul di Salatiga mulai ramai? Disebutkan bahwa pendaratan itu banyak berlangsung di medio 1940-an.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang masih terjadi di provinsi berbasis kepulauan ini, warga yang terdampak bencana alam yang dipengaruhi Siklon Tropis Seroja diminta tinggal sementara di rumah-rumah penduduk yang tidak terdampak.
"Korban bencana ini sebaiknya disebar ke rumah-rumah warga yang bersedia menampung para korban yang tertimpa bencana," kata Viktor seperti dilansir Antara.
Dia menjelaskan, BNPB akan menyiapkan anggaran sewa rumah bagi para korban terdampak bencana alam sebesar Rp 500 ribu per bulan. Uang itu diberikan sambil menunggu proses relokasi yang dilakukan pemerintah.
Viktor mengapresiasi Dinas Kesehatan Kota Kupang yang melakukan upaya antisipasi secara dini terhadap penyebaran Covid-19. Mereka telah melakukan rapid test antigen terhadap para pengungsi di kamp-kamp pengungsian.
Menurut Viktor, apabila diperlukan, rapid antigen dilanjutkan dengan tes PCR kepada semua korban yang ada di lokasi pengungsian, untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Baca juga:
Pemkab Terdampak Siklon Seroja di NTT Diminta Sediakan Lahan untuk Relokasi Warga
Update Korban Bencana NTT: 179 Orang Meninggal, 46 Hilang
Gubernur Viktor Nilai Penetapan Status Bencana Nasional di NTT Tidak Diperlukan
Rumah Rusak Disapu Banjir, Nenek Adriana Sedih Dengar Kabar akan Dipulangkan
TNI AL Kerahkan 5 KRI Bantu Penanganan Bencana Alam di NTT
Viral Foto Istri Bupati Sumba Timur Terjang Lumpur Demi Bantu Korban Bencana