Guru Pesantren Perkosa Santriwati Mencoreng Dunia Pendidikan Indonesia
Ia juga menambahkan bahwa perlu upaya pengawasan yang lebih ketat oleh orangtua terhadap anak-anaknya.
Pengamat pendidikan menyayangkan kejadian pemerkosaan terhadap para santri-santri ini. Ia juga mengutuk pelaku yang melakukan perbuatan tidak senonoh tersebut.
"Kasus pelecehan dan pemerkosaan yang dilakukan oleh guru adalah suatu perbuatan yang sangat tidak pantas, mencoreng dunia pendidikan Indonesia, apalagi terjadi di sekolah yang berbasis agama," Kata pengamat pendidikan Andreas Tambah dalam keterangannya kepada merdeka.com, Minggu (12/12).
-
Siapa yang bisa membantu anak agar betah di pesantren? Berikut kumpulan doa ampuh agar anak betah di pondok pesantren, dilansir dari laman Dream:
-
Kenapa orang tua memilih untuk menyekolahkan anak di pesantren? Pesantren dipilih oleh beberapa orang tua agar sang anak mendapatkan pendidikan formal, sekaligus agama. Pesantren di Indonesia sudah diakui sebagai institusi dengan metode pembelajaran agama yang baik di dunia. Para santri secara intens belajar ilmu agama pada kiai dan ulama yang benar-benar mumpuni.
-
Bagaimana cara agar anak betah di pondok pesantren? Ada berbagai strategi yang bisa dilakukan oleh orang tua dan pihak pesantren untuk membantu anak beradaptasi dan merasa lebih diterima di pesantren.
-
Apa saja yang bisa dilakukan untuk membantu anak agar betah di pesantren? Salah satunya dengan memanjatkan doa ampun agar anak betah di pondok pesantren berikut ini.
-
Apa yang dilakukan pengasuh pondok pesantren terhadap para santriwati? Dari enam santriwati yang dicabuli, beberapa di antaranya bahkan diminta untuk melayani kebutuhan biologisnya. Pencabulan itu diketahui sudah dilakukan oleh terduga pelaku sejak dua tahun terakhir. Terakhir kali, terduga pelaku mencabuli salah satu santrinya pada 17 Agustus 2023.
-
Siapa yang bergantian mengasuh anak? Di sinilah peran Irfan Bachdim sebagai suami terlihat jelas. Ia tak segan untuk bergantian menggendong anak bungsu mereka yang masih membutuhkan banyak perhatian, memberikan Jennifer ruang untuk fokus pada pekerjaannya.
Ia juga menambahkan bahwa perlu upaya pengawasan yang lebih ketat oleh orangtua terhadap anak-anaknya.
"Dari sisi orangtua, masyarakat harus lebih hati-hati dalam menitipkan anak-anak nya, baik laki atau perempuan sama saja," tambahnya.
Ia menyarankan pemerintah juga agar melakukan pengawasan khusus kepada para santri ini. "Saya berharap pemerintah bisa ambil hikmahnya dalam kasus ini, pengawasan yang ketat perlu dilakukan, dan hukuman yang tegas yg memberikan efek jera," ucapnya.
Terakhir Andreas berharap agar tindakan tegas diambil supaya pendidikan Indonesia terbebas dari kekerasan seksual.
"Saya harap institusi yang terkait agar bertindak tegas, dunia pendidikan harus bersih dari segala kejahatan seks," tuturnya.
Reporter: Henry Hairlangga
Baca juga:
KPAI: 88 Persen Pelaku Kekerasan Seksual Anak adalah Guru pada 2018-2019
Menteri PPPA Sayangkan Perlindungan Anak Belum Sepenuhnya Dirasakan
Atalia Tegaskan Tak Tutupi Kasus 12 Santri Diperkosa: Tugas Saya Lindungi Korban
KPAI: Guru Pemerkosa Santriwati Langgar Akad Penyerahan Anak ke Pesantren
Begini Modus Guru Pesantren di Bandung Perkosa Santriwati hingga Hamil dan Melahirkan
Guru Pesantren di Bandung Punya Basecamp untuk Santri yang Dihamili dan Melahirkan