Hendropriyono Blak-Blakan soal Panji Gumilang dan Al-Zaytun
Hendropriyono kerap dituding bekingi Panji Gumilang dan Al-Zaytun. Padahal dirinya sudah lama tak berhubungan dengan Panji.
Hendro menegaskan sudah tak pernah lagi berhubungan dengan Panji Gumilang
Hendropriyono Blak-Blakan soal Panji Gumilang dan Al-Zaytun
Hendro Dikaitkan Al-Zaytun
Guru Besar Intelijen, AM Hendropriyono blak-blakan tentang polemik Panji Gumilang dan Pondok Pesantren Al-Zaytun. Hendro kerap dituduh sebagai pihak yang ‘membekingi’ operasi Negara Islam Indonesia (NII) berkedok Al-Zaytun. Hendro menceritakan, pertama kali dirinya mendengar Panji Gumilang akan membangun NII dengan kedok Pondok pesantren. Menurut dia, awalnya menerima informasi Panji Gumilang mantan DI/TII generasi ke 2 atau NII bayangan sedang membangun Al-Zaytun.
Hendro mendapatkan informasi tersebut langsung dari Abdul Fatah Wirananggapati.
Fatah bukan mantan tentara, tapi bekas Kolonel TII (Tentara Islam Indonesia) yang pernah melantik Daud Ber'euh di Aceh tahun 1950-an.
"Abdullah Fatah Wirananggapati dan Sardjono Kartosuwiryo hanya memberi info kepada saya, bukan yang mengenalkan saya kepada Panji Gumilang,"
HENDROPRIYONO
This is source 2
Pertama Kali Kenal Panji Gumilang
Hendro bercerita, pertemuan pertama dengan Panji Gumilang. Setelah Presiden RI BJ Habibie mengirim tim peneliti bersama Menag RI Malik Fadjar sekitar tahun 1998. Hasil penelitian dlaporkan di sidang kabinet bersama Kepala Bakin Zaini Maulani. Pada saat itu, kata dia kesimpulannya Ponpes Al-Zaytun tidak ada masalah. Kemudian BJ Habibie memutuskan untuk datang meresmikan ponpes tersebut.
"Saya pada 1998 adalah Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan," tegas Hendropriyono.
"Maka dia yang memang sudah berseberangan dengan NII patut saya galang," tegas Hendro.
Hendro menegaskan, dirinya tidak pernah bilang Al-Zaitun sarang berkumpulnya kader NII. Justru sebaliknya, Al-Zaytun menurut laporan tim Menag RI dan Kepala BAKIN pada 1998/1999 ponpes tersebut bertentangan dengan aspirasi NII generasi ke 2 yang hanya pada tataran ide tersebut.
"Saya juga tidak mengklaim menggalang supaya rekruitmen NII bubar. Tidak pernah. Justru saya sebagai Ka BIN memang seharusnya menggalang Al-Zaytun yang memang sudah bertentangan dengan NII tersebut,"
HENDROPRIYONO
Merdeka.com
Tak Pernah Lagi Berhubungan
Hendro pun heran Jika saat ini dirinya selalu dikaitkan dengan Panji Gumilang dan Al-Zaytun. Menurut dia, bahkan sudah tak pernah lagi ke Al-Zaytun. Hendro juga menegaskan, dirinya sudah tak lagi memiliki hubungan dengan Panji Gumilang. Terlebih lagi, kini dirinya tak memiliki kekuatan apa-apa.